“Pesawat yang akan datang di antaranya T50 dan pesawat latih Grop,” ungkap KSAU, Marsekal TNI IB Putu Dunia.
Sementara untuk pesawat tempur adalah F16, Sukhoi, dan Super Tucano dan pesawat jenis angkut, yakni CN295, Hercules, serta pesawat rotor atau helikopter.
“Pesawat itu diharapkan sudah ada di Indonesia tahun depan,” tegasnya.
Selain pesawat, lanjur dia, TNI AU juga akan melengkapi alutsista modern, seperti radar pertahanan udara, peluru kendali jarak sedang, dan pesawat tanpa awak.
Strategi lain dalam membangun kekuatan TNI AU, yakni mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang akan mengawaki alutsista tersebut.
“Konsekuensi dengan bertambahnya alutsista ini yaitu harus menyiapkan SDM lebih banyak, terutama penerbang,” ungkapnya.
Menurut IB Putu Dunia, TNI Au menargetkan setiap tahun ada 40 penerbang baru, baik berasal dari lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) maupun prajurit sukarela dinas pendek (PSDP).
Selain mendidik di sekolah penerbang (Sekbang), TNI AU juga mengirim prajurit ke luar negeri.
“Dengan langkah ini, untuk penerbang maupun yang mengawaki alutsista lainnya akan terus bertambah setiap tahun,” tandasnya.
Sumber : OKEZONE
Berita Terkait:
4 komentar:
BILA INDONESIA INGIN MEMBELI PELURUH KENDALI JARAK MENENGAH UNTUK TNI AU MESTI NYA HARUS SEBANDING DENGAN KECEPATAN PESAWAT JET F 22, F 35, F 16, SUKHOI SU 35 BM, SUKHOI 47 & 37 STEILT RATA2 2.5 MACT TIGA KALI KECEPATAN SUARA, INI KARENA DAN RADAR HARUS SE IMBANG DENGAN TARGET NYA, INDONESIA HARUS PUNYAI SATELIT 10 KALI DOBLE NONSTOP 24 JAM BERGANTIAN DENGAN SATELIT PENERBANGAN SIPIL, SEMOGA JUGA RUDAL LAPAN 12,5 METER PELURUH KENDALI PERPEC UNTUK INDONESIA BESAR RAKSASA
Saya setuju, sembari mempersiapkan peluru kendali jarak menengah, indonesia juga harus mengadakan radar2 di Pulau terluar, membangun markas TNI AL terapung dan melengkapi radar, kapal perang,kapal selam, 2 kompi personil, 6 heli serang dan serbu dng helipad,serta mengadakan satelite mata2, militer yg dilengkapi persenjataan.
Maju indonesiaku mantap
beritanya bermanfaat,tapi saya juga punya berita lain tentang Diuji: 1982 Audi Quattro Merevolusi Mobil Performa
Post a Comment