"Kondisi terakhir gugur, penyebabnya belum diketahui, masih dalam penyidikan," kata Kadispenal Laksamana Pertama Untung Suropati saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (7/7/2012).
"Kedua korban sekarang sudah dievakuasi ke rumah duka masing-masing," lanjutnya.
Untung menjelaskan dalam latihan yang digelar di Perairan Pasir Putih, Situbondo, Jawa Timur, hari ini, KRI Cakra 401 sengaja ditenggelamkan untuk kemudian dievakuasi bersama dua orang prajurit TNI AL yang berlaku menjadi korban. Simulasi yang dilakukan hari ini merupakan simulasi hari kedua setelah hari sebelumnya dilakukan simulasi tanpa ada kendala.
"Hari pertama sukses, hari kedua baru ada masalah tadi," tutur Untung.
Untung mengaku belum mengetahui penyebab dari kecelakaan tersebut. Ia masih menunggu hasil penyelidikan. Dia juga menegaskan bahwa seluruh prosedur sudah dilakukan.
"Seluruh prosedur mulai dari tahap pelaksanaan, latihan kering di chamber, di darat, sudah dilaksanakan semua. Semua prosedur sudah kita laksanakan, termasuk kita latihan penyelamatan. Begitu persiapan beres, lalu diadakan latihan basah. KRI Cakra sengaja menyelam dan duduk di perairan Situbondo. Satu persatu diselamatkan dari conning tower kapal selam. Hari pertama sukses," paparnya.
Saat ini kedua jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka masing-masing. Belum diketahui kapan kedua jenazah akan dimakamkan.
Sumber : DETIK
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment