Direktur Jenderal Perencanaan Pertahanan Udara Marsekal Bonggas S. Silaen mengatakan pada hari Rabu bahwa pemerintah saat ini mengalokasikan 0,69 persen dari Produk Domestik Bruto untuk pertahanan negara.
Dia mengatakan tingkat kesiapan untuk persenjataan negara itu rata-rata di bawah 30 persen.
"Jika anggaran bisa meningkat menjadi antara 1,8 persen dan 2,2 persen dari PDB, kesiapan tersebut dapat diperbaiki antara 80 dan 90 persen," kata Bonggas.
Dia mengatakan dia berharap anggaran pertahanan yang diproyeksikan untuk dua sampai tiga tahun mendatang akan berada diatas 1 persen dari PDB dan peningkatan secara bertahap dalam 10 tahun mendatang.
Sumber: KONTAN/WDN/MIK
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment