Dalam kegiatan tersebut Pangkolinlamil Laksma TNI Didit Herdiawan,MPA.,MBA. didampingi Komandan Lantamal VIII Laksma TNI Agus Purwoto ,dan para pejabat teras Lantamal VIII Menado dan para pejabat muspida Bitung
Saat Kunjungan ke KRI Banjarmasin-592 Pangkolinlamil Laksma TNI Didit Herdiawan MPA.,MBA memberikan pengarahan dan penekanan kepada seluruh Perwira pengawak unsur kapal perang KRI Banjarmasin-592.
Demikian pula pengarahan diberikan kepada para prajurit yang mengawaki unsur KRI dan pasukan Marinir sejumlah satu kompi sebagai pelaku latihan pendaratan dan pengawak tank amfibi dan ranpur yang tergabung dalam kegiatan Long sea Trial dan sekaligus safari produksi dalam negeri keliling Indonesia bagian Timur.
Dalam penekannya Pangkolinlamil Laksma TNI Didit Herdiawan MPA.,MBA. antara lain mengatakan agar seluruh pengawak KRI Banjarmasin-592 menjaga kepercayaan yang diberikan oleh pemimpin dengan penuh rasa tanggung jawab dalam mengawaki unsur kapal perang kebanggaan TNI AL produksi dalam negeri.
Selain itu tingkatkan profesionalisme prajurit dalam melaksanakan berbagai serial latihan mulai dari peran-peran tempur maupun dalam latihan pendaratan amfibi dengan melibatkan pesawat udara TNI AL .
Selain itu selama melaksanakan kunjungan kerja , Pangkolinlamil Laksma TNI Didit Herdiawan MPA.,MBA. didampingi Komandan lantamal VIII Menado Laksma TNI Agus Purwoto melaksanakn kunjungan kehormatan kepada Gubernur Sulawesi Utara.
Dalam kunjungan di Bitung , Pangkolinlamil beserta rombongan diterima oleh Walikota Bitung Hanny Sondakh, didampingi oleh Plt Sekot Drs Edison Humiang MSi,dan pejabat teras muspida Bitung.
Selanjutnya Pangkolinlamil Laksma TNI Didit Herdiawan,MPA.,MBA. didampingi Komandan Lantamal VIII Menado Laksma TNI Agus Purwoto, Asops Pangkolinlamil Kolonel Laut (P) Yusup dan Kadisharkap Kolinlamil Kolonel laut (T) Rachmad Hartoyo, Walikota Bitung Hanny Sondakh, dan para pejabat Muspida Bitung ,Komandan Kodim Komandan Lanud dan Kapolres Bitung menyanksikan secara langsung latihan pendaratan amfibi di pantai Mapalus Bitung
Pelaksanaan latihan pendaratan amfibi yang dilaksanakan dari KRI Banjarmasin-592 ,diawali dengan dengan berbagai tahap operasi serbuan sampai dengan pendarata Amfibi, dengan melibatkan 3 tank amfibi PT 76 , 3 ranpur BTR -50, 1 pesud Cassa dan 1 helly NV 41 , 1 buah LCU dan 2 buah LCVP,2 buah sea reader dan 2 buah sekoci karet dan engan kekuatan satu kompi paukan marinir.
Diawali dengan peran penggelapan di kapal perang KRI Banjarmasin-592 dan kapal perang menempati posisi diagram serbuan . Setelah pada jam “J” perintah daratkan pasukan pendarat, kegiatan selanjutnya diawali dengan kegiatan serangan udara langsung (SUL) yang diperankan oleh pesawat Cassa TNI AL an helly Bell NV-412.
Selanjutnya gerakan GKK dengan didukung kekuatan 1 kompi Marinnir dengan melibatkan 3 buah Tank Amfibi dan 3 buaf kendaraan ampifi (Ranfib ). 1 buah LCU dan didukung dengan 2 buah Sea Reader, 2 LCVV dan dua sekoci karet dengan melibatkan satu kompi pasukan Marinir medarat di pantai Mapalus Bitung dan dilanjutkan dengan pameran kendaraan tempur kepada warga masyarakat setempat.
Sumber: POS KOTA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment