"Untuk membuat pesawat Super Tucano itu, kami harus mendesain dari nol. Produksi selanjutnya, paling hanya membutuhkan waktu perakitan selama dua bulan untuk setiap unitnya," kata Direktur Aerostruktur PT DI Andi Alisjahbana, Jumat (16/9).
Andi menambahkan, hingga saat ini, Embraer sebagai perusahaan yang memproduksi pesawat itu belum memberikan sinyal kerja sama dengan PT DI. "Kami pun ingin dilibatkan dalam pengadaan pesawat itu, misalnya dalam modifikasi, ataupun membantu kelengkapan dan persenjataannya," ujarnya.
Pada 2012, Pemerintah akan mendatangkan 16 unit pesawat serang ringan Super Tucano EMB-314 buatan Brasil. Pembelian pesawat tersebut rencananya untuk menggantikan pesawat OV-10 Bronco buatan tahun 1976.
Sumber : KONTAN
Berita Terkait:
1 komentar:
Apa sih yang dipikirin negara?? lihat tuh rakyat masih banyak yang menderita, masih banyak yang make JAMKESMAS, masih banyak pengangguran, msaih banyak pengamen,,, dasar koplok
Post a Comment