Pihak Vnesheconombank telah memberikan fasilitas kredit kepada Indonesia sebesar USD 399.5 juta dollar selama 7 tahun.
Pinjaman tersebut akan digunakan untuk membiayai pengadaan pesawat tempur dari Rusia kepada Indonesia dibawah kontrak ekspor antara JSC Rosoboronexport dan Kementerian Pertahanan Indonesia.
Perjanjian pinjaman merupakan untuk kedua kalinya dilakukan oleh Departemen Keuangan Indonesia dan Vnesheconombank selama dua tahun terakhir.
Kesepakatan ini menunjukkan perkembangan yang pesat dalam hubungan kedua negara dan merupakan prosedur yang telah ditetapkan dalam pertemuan antar Kementerian Rusia dan Indonesia, selain itu juga kerja sama dibidang perdagangan, kerja sama ekonomi dan teknik. Partisipasi Vnesheconombank merupakan bagian dari promosi untuk pembiayaan proyek ekspor produk teknologi tinggi Rusia ke Asia Tenggara.
Sumber : VEB/MIK
Berita Terkait:
3 komentar:
┈┈┈┈┈┈▕▔╲┈┈┈┈┈┈
┈┈┈┈┈┈┈▏▕┈┈mantap
┈┈┈┈┈┈┈▏▕▂▂▂┈┈┈
▂▂▂▂▂▂╱┈▕▂▂▂▏┈┈
▉▉▉▉▉┈┈┈▕▂▂▂▏┈┈
▉▉▉▉▉┈┈┈▕▂▂▂▏┈┈
▔▔▔▔▔▔╲▂▕▂▂▂▏┈┈
SEMOGA INDONESIA MENJADI NEGARA NO 1 SEDUNIA MENJAGA KEAMANAN DAN PERTAHANAN
Chaufinistis dan menjurus ke utopis. Biasa saja deh. Diatas langut masih ada langit.
Pemerintah segera merespon kridit tsb, kalau bisa ToT nya utk pesawat tempur dan persiapan para tehnisi dr korea serta rusia bergabung utk membuat devisi pesawat tempur
Post a Comment