Selanjutnya, KRI Banjarmasin – 592 yang dikomandaniLetkol Laut (P) Eko Jokowiyonodan KRI Lemadang-803 dengan Komandan Letkol Laut (P) Sumartono, pada tanggal 4 Juli 2011besok akan menempati pada posisi lego jangkar di perairan Brunei dalam rangka persiapan mengikuti BFR.
Kedua kapal perang produksi dalam negeri jenis LandingPlatform Dock (LPD) ini termasuk jenis kapal cepat yang sehari-hari dibawah pembinaan Komandan Satuan Kapal Cepat Komando Armada RI Kawasan Barat (Satkat Koarmabar).
TNI Angkatan Laut ikut berpartisipasi dalam kegiatan Brunei Darussalam Fleet Review (BFR) 2011 dengan mengirimkan 403 personel, dua kapal perang produksi industri pertahanan dalam negeri yaitu KRI Banjarmasin-592 dan KRI Lemadang-632 serta sebuah helikopter jenis Bolkow, pada tanggal 6 sampai 8 Juli 2011 mendatang di Brunei Darussalam. Kegiatan ini merupakan rangkaian dalam rangka memperingati ulang tahun emas Angkatan Bersenjata Brunei.
Selain kegiatan fleet review atau parade kapal perang, kegiatan lain yang juga akan dilaksanakan delegasi TNI AL adalah kirab kota, open ships (membuka kunjungan bagi masyarakat ke kapal) , dancourtesy call (kunjungan kehormatan ke sejumlah pejabat setempat). Bertindak selaku Komandan Satgas kegiatan ini adalah Letkol Laut (P) Eko Jokowiyono yang juga merangkap selaku Komandan KRI Banjarmasin-592.
Disamping mengirimkan unsur KRI, TNI AL juga akan turut berpartisipasi dalam pameran pertahanan Brunei Darussalam International Defence Exhibition (BRIDEX) sebagai ajang untuk meningkatkan hubungan kerjasama antara kedua Angkatan Laut
yang sudah terjalin selama ini, dan juga sebagai show of force Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) TNI AL yang diproduksi sendiri oleh Indonesia.
Brunei Darussalam International Defence Exhibition (BRIDEX)merupakan pameran yang dilaksanakan dalam rangka memperingati ulang tahun emas Angkatan Bersenjata Kerajaan Brunei. Kegiatan BRIDEX 2011 diselenggarakan oleh Royal Brunei Tecnis Services (RBTS) yang ditunjuk oleh Departemen Pertahanan Brunei Darussalam. RBTS merupakan salah satu operator industri pertahanan yang cukup terkenal di Brunei Darussalam yang mempunyai peran sangat besar dalam penyediaan dukungan teknik dan logistik untuk sistem peralatan yang berkaitan dengan kendaraan, kapal, pesawat, elektronik, IT, komunikasi, senjata, keamanan, simulasi pengawasan dan pelatihan.
Dalam pameran BRIDEX 2011 ini TNI AL akan menampilkan beberapa persenjataan dan material pertahanan produk industri pertahanan dalam negeri, serta material pameran dari Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan Industri Pertahanan Non Alutsista (IPNAS). Selain itu Satgas TNI AL juga mengikutsertakan Tim Drum Band Genderang Suling Gita Jala Taruna Kadet AAL dan Tim Orkestra TNI AL untuk tampil memeriahkan perhelatan di negara Brunei Darussalam tersebut.
Sumber: POS KOTA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment