
Dana itu juga akan dipergunakan untuk mempersiapkan angkatan bersenjata Amerika menghadapi berbagai konflik masa depan melawan kekuatan global atau regional atau melawan organisasi teroris.
Menurut kata-kata Menteri Pertahanan Amerika Robert Gates, Amerika harus siap menghadapi masa depan yang berbahaya dan tidak pasti.
Evaluasi kebijakan utama Departemen Pertahanan yang disebut Quadrennial Defense Review, yang diterbitkan hari Senin, mencatat kondisi keamanan global yang makin kompleks dimana "pelaku bukan negara" bisa memiliki teknologi yang lebih berbahaya dan canggih. Laporan itu juga menyebutkan perlunya melindungi keamanan dalam negeri dan memberi tanggapan terhadap bencana alam di dalam maupun luar negeri.
Anggaran pertahanan yang diusulkan Obama juga mencakup biaya 33 Milyar dollar untuk mengirim 30 ribu pasukan tambahan untuk berperang di Afghanistan.

Gedung Putih mengatakan, dana sekitar 44 Milyar dollar bagi Departemen Keamanan Dalam negeri itu akan digunakan untuk sejumlah sektor termasuk keamanan penerbangan dan perbatasan, tanggapan darurat dan keselamatan pelayaran.
Pemerintahan Obama mengatakan dibanding anggaran 2010, anggaran 2011 yang diusulkan itu naik hampir 1 Trilyun dollar. Anggaran itu mencakup 783 juta dollar untuk memasang 1000 mesin pemindai berteknologi canggih di bandara dan alat deteksi bahan peledak yang baru pada pemeriksaan bagasi.
Dana tersebut juga mencakup 89 juta pemasangan sistem sensor untuk mendeteksi serangan biologis. Lebih dari 800 juta untuk memperbarui armada penjaga pantai dan 4 Milyar untuk perlengkapan, pelatihan dan merekrut petugas pemadam kebakaran dan petugas keselamatan lainnya.
Sumber: VOA
Berita Terkait:
USA
- 2014, Dua Helikopter Apache Tiba Di Indonesia
- Komisi I Siap Awasi Pengadaan Helikopter Apache
- Kemhan Kirim Tim untuk Pelajari Spesifikasi Apache
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Komisi I : Kami Berharap AS Turut Berpartisi Dengan Industri Pertahanan RI
- KSAD : Helikopter Apache Akan Tiba 2018
- TNI AL Dan Amerika Lakukan Latihan Bersama
- KSAD Kecewa Dengan Hasil Negosiasi Apache
- KSAD : TNI AD Akan Beli 20 Helikopter Black Hawk dari AS
- TNI AL Inginkan Tingkatkan Alih Teknologi Dengan AS
- Indonesia Dan AS Punya Kepentingan Yang Sama Dalam Sengketa Wilayah
- Komisi I : Kami Berharap Kemhan Dan TNI AD Kaji Pembelian Apache
- Kemhan Lanjutkan Pembelian Helikopter Apache
- Indonesia Kirim Hercules Untuk Retrofit Di ARINC, LLC USA
- Diplomat AS : AS Harus Tingkatkan Hubungan Militer dengan Indonesia
- Lockheed Martin Dan PT CMI Teknologi Siap Memproduksi Radar Untuk Program NASRI
- AS Setujui Pengadaan 180 Unit Rudal Anti Tank Javelin Kepada Indonesia
- Dubes AS : Kami Senang Bisa Ikut Dalam Indo Defence 2012
- TNI AD Tunda Pengadaan Heli Apache Karena Terbentur Anggaran
- Dubes AS : Senat AS Dukung Heli Apache Dijual ke Indonesia
- Pengamat : Adakah 'Permainan' Di Balik Pengadaan Apache Indonesia
- Panglima TNI : TNI AD Masih Kaji Pembelian Helikopter Apache
- Ini Dia Harga Dan Spesifikasi Apache AH-64D Block III Longbow Untuk Indonesia
- Jubir Kemhan : Bila Harga Sesuai Kami Terima Tawaran Helikopter Apache
- Komisi I : Kita Berharap AS Tawarkan Helikopter Chinook
0 komentar:
Post a Comment