Sebelum menjajal kehandalan pesawat tempur buatan Rusia itu, Kasad Pramono Edhie mendapat pengarahan serta menjalani uji kesehatan dan tekanan darah oleh tim Kedokteran Penerbangan TNI Angkatan Udara.
Usai beristirahat beberapa saat putra mantan Komandan Resimen Pasukan Khusus Angkatan Darat (RPKAD, kini Kopassus), Sarwo Edhie Wibowo (almarhum), yang juga adik Ibu Negara Hj. Ani Susilo Susilo Bambang Yudhoyono itu langsung menuju pesawat Sukhoi SU-30MK2 yang akan membawanya terbang.
Dalam penerbangan sekitar 45 menit itu, Kasad didampingi penerbang Letkol Pnb Untung Suropati yang sehari-hari menjabat Komandan Skuadron Udara 11 Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin, Makassar. Turut mendampingi di pesawat sejenis lainnya Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat yang terbang didampingi Mayor Pnb Vincent.
Kasad dan Kasau terbang diatas ketinggian 10 hingga 15 ribu kaki selama 45 menit meliputi wilayah Jakarta hingga ke Pelabuhan Ratu, Jawa Barat.
Usai merasakan kehandalan Sukhoi, Kasau Marsekal Imam Sufaat menyematkan Wing Kehormatan Penerbang kepada Kasad Pramono Edhie, karena yang bersangkutan telah memberikan kontribusi berarti bagi kemajuan TNI Angkatan Udara.
Sementara Kasad Pramono Edhie kepada ANTARA menyatakan sangat bangga mendapat Wing Kehormatan Penerbang tersebut. Penghargaan Wing Kehormatan Penerbang sebelumnya telah diberikan kepada beberapa petinggi militer dan polri lainnya seperti Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Soeparno dan Kepala Polri Jenderal Pol Timur Pradopo.
Sumber : Harian Analisa
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment