Paradigma sekarang yang lebih menitikberatkan pada pembelian dari luar negeri, adalah untuk melakukan transfer of technology. "Makanya bentuknya joint production," ujar Panglima TNI di Jakarta, Senin (3/10).
Panglima TNI menambahkan, joint production saat ini dilakukan dengan Korea dalam pembuatan kapal korvet.
Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Soeparno menyatakan industri strategis Indonesia masih belum mampu untuk memproduksi kapal selam. "Makanya kita kirim tenaga ahli ke Korea untuk melakukan transfer or knowledge," tambahnya.
Sumber : Media Indonesia
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment