CARACAS--MI: Rusia akan terus memasok peralatan militer kepada Venezuela guna membantu negara Amerika Latin itu meningkatkan pertahanan nasionalnya. Hal itu ditegaskan Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin, Sabtu (3/4).
"Kami akan terus mendukung pembangunan angkatan bersenjata Venezuela. Seperti anda ketahui, Rusia telah mengirim pesawat tempur berat Su-30 yang paling efisien, dan perlengkapan militer lainnya ke Venezuela," kata Putin dalam konferensi pers bersama setelah bertemu dengan Presiden Venezuela, Hugo Chavez, di Caracas.
Perdana menteri Rusia tiba di Venezuela, Jumat, untuk melakukan pembicaraan mengenai berbagai masalah termasuk kerjasama teknik-militer dan proyek-proyek bisnis gabungan terutama di bidang energi. Putin mengatakan Rusia siap untuk memberikan bantuan hibah kepada Venezuela senilai 2,2 miliar dolar, yang Chavez ajukan dalam kunjungannya ke Moskow tahun lalu.
Tank T-72
Paling tidak, bagian dari pinjaman ini akan digunakan untuk pembelian tank-tank 90 T-72 dan sejumlah peluncur roket multiguna Smerch, atau bahkan kapal selam bertenaga disel serta sistem pertahanan udara S-300. Sejak 2005, Venezuela telah membeli senjata Rusia senilai empat miliar dolar, termasuk pesawat-pesawat terbang, helikopter dan senjata Kalashnikov.
Helikopter Mi-17
Tidak ada perjanjian teknik-militer baru yang ditandatangani dalam pertemuan Jumat itu. Namun Rusia mengirimkan empat dari 38 helikopter transportasi militer Mi-17, yang dibeli sebelumnya oleh Venezuela. Chavez, yang kebijakan dalam negeri dan internasionalnya belakangan dikecam oleh negara-negara musuhnya, mengatakan, Venezuela ingin meningkatkan kemampuan pertahanannya.
Sumber: MEDIA INDONESIA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment