WASHINGTON--MICOM: Militer Amerika Serikat berencana mengggelar satu pesawat intelijen baru di Afghaistan yang menurut para pakar militer akan memungkinkan pasukan AS memantau medan operasional jauh lebih luas ketimbang sebelumnya, kata surat kabar Washington Post, Minggu (2/1).
Surat kabar itu memberitakan sistem pengintaian udara itu disebut Gorgon Stare dan akan dapat mengirim gambar video langsung tentang gerakan fisik di seluruh satu kota.
Pada 2010, 711 tentara internasional tewas di Afghanistan, kata laman internet ICasualties. Ini jumlah korban tewas tahunan tertinggi sejak perang itu dimulai 2001.
Sistem itu terdiri atas sembilan kamera video yang ditempelkan di pesawat dikendalikan dari jarak jauh yang dapat mengirim 65 gambar langsung pada pasukan di lapangan atau kepada para analis yang melacak gerakan-gerakan musuh.
Tidak sama dengan itu, pesawat-pesawat Angkatan Udara yang sekarang membuat video dari satu kamera di satu daerah sempit seluas satu atau dua gedung.
"Gorgon Stare akan menyoroti seluruh satu kota. Jadi sama sekali tidak diketahui musuh tentang apa yang kita intai dan kita dapat melihat segalanya," kata surat kabar itu mengutip Mayjen James Poss, asisten wakil kepala staf Angkatan Udara untuk urusan intelijen, pengawasan, dan pengintaian.
Ada sekitar 140.000 tentara internasional yang memerangi gerilyawan Taliban di Afghanistan. Sekitar dua pertiga pasukan ini dari Amerika Serikat. (Ant/OL-5)
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment