Jakarta - Kementerian Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengatakan, perlu dilakukan kemitraan strategis antara TNI dan Densus 88 untuk mengantisipasi terorisme dan radikalisme.
"Perlu dilakukan kemitraan strategis antara Kementrian Polhukam agar satuan TNI diberdayakan untuk mendukung Densus 88 Polri dalam mengantisipasi terorisme, radikalisme," kata Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro saat Rapat Kerja dengan Komisi I DPR di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/6).
Menurut Purnomo, UU Keamanan Nasional diharapkan bisa jadi perangkai atau pengikat.
"Saat ini Kemenhan sedang memformulasikan naskah akademik UU Kemananan Nasional untuk jadi pengikat atau perangkai Keamanan Nasional," kata Purnomo.
Sumber: PRIMAIRONLINE
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment