SURABAYA (SI) – Seiring rencana mengistirahatkan seluruh pesawat Nomad,TNI Angkatan Laut (AL) bakal memperbarui armadanya. Rencananya, TNI AL akan mempunyai dua pesawat CN-235 buatan PT Dirgantara Indonesia (DI). Penambahan dua pesawat itu merupakan jawaban setelah semua Nomad di-grounded atas pertimbangan usia dan kelaikan terbang.
Pesawat jenis Nomad yang sebelumnya juga berfungsi sebagai pesawat maritim hanya akan digunakan untuk pelatihan pilot TNI AL. Asisten KSAL Bidang Perencanaan dan Anggaran Laksamana Muda TNI Among Margono SE mengatakan, proses pengadaan pesawat tersebut sudah dalam proses. Namun, dia tidak menyebut jumlah anggaran yang dikucurkan untuk pengadaan pesawat.
”Ini masuk program pengadaan alutsista (alat utama sistem pertahanan) yang dijadwalkan terealisasi pada 2014,” ujar Among Margono yang akan melepaskan jabatannya sebagai Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim),kemarin. Selain pengadaan pesawat maritim CN-235, program pengadaan alutsista juga mencakup pemesanan dua kapal selam.Untuk galangan kapal dalam negeri,TNI AL bekerja sama PT PAL dalam pembuatan kapal Perusak Kawal Rudal (PKR).
Among Margono tidak menyebut total biaya yang dikucurkan untuk pengadaan alutsista itu karena ada di ranah Departemen Pertahanan.”Pastinya, kita membutuhkan peningkatan operasi. Sementara alutsista kita masih sangat terbatas,”urainya. Perwira dengan dua bintang di pundaknya ini kemarin melakukan inspeksi laut sebelum serah terima jabatan (Sertijab) Pangarmatim.
Among Margono yang bertugas kurang lebih empat bulan akan digantikan Laksamana Muda TNI Bambang Suwarto. Seperti biasa,sebelum jabatan resmi beralih pada Jumat (18/6), digelar inspeksi laut. Ini sudah menjadi tradisi di TNI AL.Pejabat lama dan pejabat baru bersamasama memeriksa kesiapan armada sebelum peralihan jabatan. ”Selain itu, inspeksi laut juga bermakna memperkenalkan Pangarmatim yang baru dan ajang perpisahan Pangarmatim lama kepada prajuritnya,”tukas Kepala Subdinas Penerangan Koarmatim Mayor Laut Drs Kariono.
Saat inspeksi laut,Laksamana Muda TNI Among Margono didampingi Laksamana Muda TNI Bambang Suwarto menggunakan KRI Mulga-832. Kapal yang dikomandani Mayor Laut Dickri Rizanni tersebut dikawal dua kendaraan tempur air Sea Rider dari Satuan Komando Pasukan Katak (Kopaska) Koarmatim. KRI Mulga-832 bertolak dari Dermaga A menuju Dermaga Ujung, kemudian menginspeksi jajaran KRI yang sandar di Dermaga Penjelajah dan Dermaga Semampir.
Lalu kembali merapat di Dermaga Madura Koarmatim. Inspeksi laut melibatkan 2.500 prajurit dan ABK KRI berbagai jenis. Saat KRI Mulga-832 melewati setiap kapal perang, terdengar peluit diiringi penghormatan lambung oleh para ABK yang berbaris di atas KRI sambil meneriakkan ‘Jalesveva Jayamahe’ berulang- ulang. (kukuh setyawan)
Sumber: SEPUTAR INDONESIA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment