Laporan Departemen Pertahanan Amerika (Pentagon) hari ini menyebutkan strategi militer Negeri Mullah itu dirancang untuk mempertahankan diri dari serangan luar atau ancaman berbahaya dari Amerika dan Israel.
“Dengan bantuan asing yang mencukupi Iran mungkin bisa membuat dan menguji rudal balistik antarbenua (ICBM) yang bisa mencapai Amerika pada 2015,” tulis laporan 12 halaman bertajuk Ancaman Militer Iran itu.
Sejauh ini, Negeri Persia itu telah berhasil menguji peluru kendali Syahab-3. Jarak tembaknya sekitar 2.500 kilometer yang berarti mampu mencapai seluruh pangkalan militer Amerika di Timur Tengah, termasuk Israel.
Sumber: TEMPO
Berita Terkait:
1 komentar:
~x(
Post a Comment