Ir Adiwardojo
SIAGA-SATU: Berkaitan dengan pengembangan PLTN, Deputi Pengembangan Teknologi Energi Nuklir Batan Ir Adiwardojo di Kampus II Universitas Tirtayasa, Cilegon, Kamis, (24/6) menyatakan bahwa PLTN tidak hanya melakukan penelitian di Provinsi Banten saja, melainkan provinsi-provinsi lain di Indonesia akan dikembangkan penelitian serupa. "Saat ini masih mencari lokasi yang strategis dan cocok untuk mengembangkan energi tersebut," kata Batan.
Masih kata Batan, lokasi penelitian PLTN di Banten dipilih di sekita pantai utara Kramatwatu, karena berdasarkan penelitian wilayah ini aman dari gempa atau stunami atau dari hal lain yang harus dihindari seperti radiasi yang bisa membahayakan lingkungan.
Batan mengatakan, pemerintah dalam program pengembangan energi nasional telah menetapkan kebijakan penggunaan energi nuklir yang diproyeksikan pada 2025 mencapai 2 persen dari kebutuhan listrik.
Potensi PLTN sebagai penyedia panas dapat diaplikasikan selain untuk pembangkit listrik, juga dapat dikopel dengan berbagai proses industri untuk memanfaatkan panas atau uap yang dihasilkan.
Sumber: SIAGA INDONESIA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment