Alat itu berfungsi sebagai petunjuk bagi kapal yang akan melewati perairan tersebut terutama di malam hari, kata Nurokhman di Banyuwangi, Sabtu.
"Sudah tiga bulan ini mercusuar di perairan Pulau Tabuhan hilang sehingga tidak ada petunjuk lagi bagi kapal yang melewati perairan pulau karang di bagian utara Kota Banyuwangi itu," katanya menjelaskan.
Jalur di sekitar perairan Pulau Tabuhan itu sangat padat karena sering dilalui kapal-kapal niaga yang ke luar masuk Banyuwangi maupun kapal-kapal pengangkut batu bara dari Kalimantan dengan tujuan Cilacap, Jawa Tengah.
Ia mengatakan, selain mercusuar di perairan Pulau Tabuhan, Nurokhman juga mengungkapkan kerusakan mercusuar di perairan Tanjung Sembulungan, Muncar, yang hingga kini masih dalam perbaikan.
Di sekitar Tanjung Seloka hingga Karangente sampai saat ini belum juga ada mercu suar, termasuk di perairan Tanjung Bantenan yang beberapa kali telah terjadi kecelakaan yang menimpa kapal pengangkut batu bara hilang ada yang tenggelam.
Menurut Nurokhman, mercu suar itu sangat berarti bagi nakhoda kapal yang sedang melewati perairan yang ditenggarai banyak ditemukan karang karena dengan lampu suar itu kapal yang lewat bisa mengukur jarak yang harus dilalui sehingga kapal yang dinakodainya dapat menghindari karang laut yang ada.
Namun Nurokhman mengakui, pengadaan mercusuar itu bukan menjadi kewenangannya, tetapi menjadi tanggungjawab Bagian Navigasi Kementerian Perhubungan Laut.
Lanal Banyuwangi hanya bisa memberikan saran kepada instansi terkait agar segera memperbaiki mercusuar, baik yang hilang, rusak maupun di perairan yang hingga kini belum ada mercusuarnya.
Menanggapi ulah segelintir orang yang nekat mencuri alat mercusuar di perairan Pulau Tabuhan, Nurokhman, berjanji akan membantu instansi terkait untuk menemukan siapa pelakunya. Pasalnya, tindakan tersebut tidak saja merugikan negara. tetapi juga orang lain yang berkepentingan dengan alat suar tersebut.
Sumber: ANTARA
Berita Terkait:
INDONESIA
- Proses Pengecatan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3 TNI AD
- Kemhan : Indonesia-Rusia Belum Sepakat Hibah Kapal Selam
- Foto Kedatangan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3
- 2014, Dua Helikopter Apache Tiba Di Indonesia
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- Komisi I Siap Awasi Pengadaan Helikopter Apache
- Indonesia Kirim Degelasi Ke Rusia Untuk Tinjau 10 Kapal Selam
- Kemhan Kirim Tim untuk Pelajari Spesifikasi Apache
- Menhan Tempatkan Satu Squadron Apache Di dekat Laut China Selatan
- Selain Apache AH-64E, Indonesia Juga Tertarik Dengan Chinook
- Komisi I Dukung Pengadaan Satelit Untuk Pertahanan Negara
- Darurat , Tol Jagorawi Dijadikan Landasan Pesawat Tempur
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Komisi I : Kami Berharap AS Turut Berpartisi Dengan Industri Pertahanan RI
- Komisi I Mendukung Tawaran 10 Kapal Selam Bekas Dari Rusia
- Rusia Tawarkan 10 Kapal Selam Bekas Kepada Indonesia
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Ketua KNKT : Lanud Polonia Harus Aman Untuk F-16
- Hari ini, 4 Kapal Perang Indonesia Show Force Balas Provokasi Malaysia
- KSAD : Helikopter Apache Akan Tiba 2018
- Korsel Kembangkan Internal Waepon Bay Untuk Pesawat Tempur K/IFX
- Islamic Development Bank Fasilitasi Kredit Ekspor Untuk PT DI
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
TNI
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Dilema Pengadaan Alutsista TNI : Baru, Bekas Atau Rekondisi?
- Indonesia Butuh Satu Dekade Lagi Untuk Pemenuhan Alutsista
- Komisi I : Kemhan Usulkan Tambahan Anggaran Untuk Pengadaan Apache Dan Hercules
- Pengamat : Alutsista TNI Harus Bisa Bantu Sipil Saat Darurat
- Komisi I Akan Dorong Tambahan Anggaran Kesejahteraan TNI di APBN-P 2013
- Panglima TNI : TNI Akan Melakukan Latihan Terbesar Tahun 2014
- Presiden: Logistik dan Distribusi, Kunci Utama Alutsista TNI
- Presiden Janjikan Modernisasi Alutsista TNI Tuntas 2014
- Besok, 16 Ribu Prajurit TNI Latihan Tempur Di Situbondo
- Presiden : Alutsista Indonesia Harus Lebih Besar Dan Modern Dari Tetangga
- PT DI Siap Kirim 10 Helikopter & 7 Pesawat Pesanan TNI
- Panglima TNI : Komnas HAM Itu Biadab!
- Pengerahan Pasukan TNI Di Papua Tunggu Perintah Dari Presiden
- Kemenhan Percepat Realisasi Modernisasi Alutsista TNI Sampai 2019
- Komisi I Minta TNI Laksanakan Pengadaan Alutsista Secara Maksimal
- Panglima TNI : 2014, Kekuatan Minimum TNI Capai 38% dari Target
- Prajurit Kodam Siliwangi Jaga Perbatasan Indonesia - Papua Nugini
- 2012, TNI Belanja Alutsista Habiskan Rp 53,2 triliun
- Menhan : Alutsista TNI Membaik Tiga Tahun Kedepan
- TNI Rekrut 16 Calon Perwira Penerbang
- Kemhan Serahkan Pengajuan Anggaran Optimalisasi 2013 ke TNI
- Kemhan : Alutsista 2013 Akan Semakin Moderen
- Tim Inspeksi PBB Periksa Kesiapan Alutsista TNI Di Lebanon
- Menhan : Prajurit Harus Memiliki Semangat Juang, Walaupun Alutsista Terbatas
0 komentar:
Post a Comment