"Saat ini banyak bencana, mulai dari Wasior, Mentawai, hingga Merapi, dan mungkin yang lain. Kita harus siap membantu setiap saat, karena itu siapkan diri kalian untuk diterjunkan ke daerah bencana," kata Dankormar dalam sambutan tertulisnya pada upacara yang berlangsung sederhana itu.
Menurut Dankormar, peringatan HUT ke-65 Korps Marinir merupakan ungkapan rasa syukur yang harus dilanjutkan dengan peningkatan kemampuan. "Peningkatan kemampuan itu penting, karena tantangan ke depan semakin kompleks dan dinamis. Hal itu dapat dilakukan melalui latihan yang berkesinambungan," katanya.
Selain itu, kompleksitas tantangan juga akan dijawab dengan restrukturisasi Korps Marinir. "Restrukturisasi itu antara lain akan dilakukan dengan pembentukan Batalyon Infanteri 10 di Sorong, Brigade Pertahanan Pangkalan, pengembangan fungsi Kotama menjadi fungsional dan operasional, serta pembaharuan alutsista," katanya.
Setelah upacara HUT ke-65 Korps Marinir yang ditandai dengan pemeriksaan pasukan dan pembacaan sambutan tertulis Dankormar itu, acara diakhiri dengan ramah tamah para undangan. Namun, seorang peserta upacara tidak dapat mengikuti ramah tamah itu, karena pingsan saat upacara masih berlangsung.
Sumber: MEDIA INDONESIA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment