TEMPO Interaktif, Denpasar -Penyelesaian sengketa Blok Ambalat di perairan Sulawesi hingga kini masih molor. "Saya istilahkan perkembangan, bukan kemajuan," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa usai jumpa pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Malaysia Anifah Aman di Hotel Laguna, Nusa Dua, Bali, Rabu (8/12).
Namun ia mengakui sudah ada tanda-tanda menuju titik temu dalam pembahasan soal perbatasan laut termasuk Ambalat. Hanya saja Marty menolak menjelaskan soal potensi titik temu itu.
Sejauh ini terdapat 10 perbatasan laut yang menjadi sengketa antara Indonesia dengan negara tetangga, termasuk dengan Malaysia, Filipina, dan Vietnam.
Marty mengisyaratkan tidak ada indikasi pemerintah Malaysia mengulur waktu untuk menyelesaikan konflik Ambalat. "Berdasarkan pengalaman beberapa bulan ini, kedua negara sepakat menyelesaikan masalah perbatasan secara baik, dan lebih cepat," ujarnya.
Ketegangan sudah beberapa kali terjadi di sekitar Blok Ambalat, di mana patroli Angkatan Laut Malaysia melanggar tapal batas. Delapan tahun lalu, Indonesia kalah dari Malaysia dalam perebutan Pulau Sipadan dan Ligitan. Mahkamah Internasional memutuskan kedua pulau itu sah milik Malaysia lantaran ada bangunan yang didirikan negara Jiran itu di sana, termasuk menara pengawas.
Sumber: TEMPO
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment