MANADO - Tenda utama yang akan digunakan untuk acara pembukaan ASEAN Regional Forum Disaster Relief Exercise (ARF Direx) oleh Wakil Presiden Boediono pada Selasa (15/3) di lapangan Mega Mas, kawasan bisnis Boulevard Manado, roboh diterjang angin.
Tenda utama Wapres dan tamu VVIP berukuran sekitar 15 meter kali 30 meter tersebut roboh pada Senin (14/3) pukul 11.00 Wita.
Pada saat bersamaan Wakil Gubernur Sulut Djouhari Kansil, pejabat Pemprov Sulut dan pejabat TNI sedang mengunjungi lokasi tersebut. Paspampres yang berada di lokasi tersebut meminta agar tenda utama pembukaan ARF Direx segera diperbaiki. Mereka meminta jaminan kepada panitia agar acara pembukaan tidak terganggu.
Kepala Dinas Pekerjaan umum Pemprov Sulut JE Kenap, berjanji akan segera memperbaiki tenda tersebut. Wakil Gubernur Sulut Djouhari Kansil, juga berjanji akan segera mengganti tenda yang roboh tersebut.
Di lapangan Mega Mas hingga saat ini sudah berdiri empat tenda untuk persiapan pembukaan ARF Direx yang rencananya akan berlangsung pukul 09.00 Wita hingga 09.30 Wita. Untuk mempercepat pendirian kembali tenda utama yang roboh, panitia telah mendatangkan Batalyon Infanteri 712 Yonif Wiratama.
Diduga selain karena terhempas angin, tiang yang menyangga tenda yang menghadap ke laut tersebut kurang kokoh sehingga tidak kuat menahan angin. Tidak ada korban luka-luka akibat robohnya tenda tersebut.
ARF Direx bakal berlangsung mulai 14 Maret hingga 20 Maret. Lokasi simulasi penanganan bencana alam tersebut bakal berlangsung di sejumlah tempat di Manado dan Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara.
Sumber: MEDIA INDONESIA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment