Kedua perusahaan menyepakati kerja sama pemasangan dan penggunaan perangkat telekomunikasi Telkomsel di kapal penumpang milik Pelni. Perjanjian kerja sama (PKS) itu dilakukan oleh Direktur Utama PT Pelni Jussabella Sahea dan Direktur Utama PT Telkomsel Tbk Sarwoto Atmosutarno.
Kerja sama itu menambah jumlah BTS yang terpasang di 15 kapal penumpang milik Pelni. Rencananya, kerja sama itu akan dikembangkan hingga 24 kapal milik Pelni.
"Kerja sama ini untuk menjawab kepentingan publik. Nantinya, tidak hanya fungsi komunikasi yang bisa dilakukan, tapi bisa dioptimalkan hingga kemudahan layanan akses internet," tutur Direktur Utama PT Pelni Jussabella Sahea pada siaran persnya, Jumat (9/4).
Perangkat telekomunikasi itu akan menyokong keperluan media transfer data aplikasi kapal, informasi posisi kapal, dan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) di atas kapal. Pada peresmian BTS di KM Lambelu itu diadakan uji coba penggunaan jaringan telekomunikasi dengan kapal Pelni lain yang sedang berlayar di wilayah timur Indonesia. Selain uji coba jaringan, dilakukan pula peninjauan lokasi perangkat telekomunikasi yang dipasang di KM Lambelu.
Ketersediaan fasilitas layanan komunikasi itu akan memudahkan para penumpang Pelni untuk menggunakan telepon seluler. "Ketersediaan fasilitas telekomunikasi di kapal membuktikan komitmen bersama dalam peningkatan pelayanan bagi para penumpang," jelas dia.
PT Pelni merupakan perusahaan pelayaran nasional yang menyediakan jasa angkutan transportasi laut, meliputi jasa angkutan penumpang dan muatan barang antarpulau. Saat ini, perusahaan itu telah mengoperasikan 28 kapal penumpang yang diklasifikasi berdasarkan kapasitas jumlah penumpang dengan kapasitas seluruhnya berjumlah 36.913 orang.
Untuk pengangkutan barang, perusahaan itu diperkuat dengan empat armada kapal barang. PT Pelni tidak hanya melayari rute komersial, tapi rute pulau-pulau kecil terluar. Saat ini, perusahaan yang memiliki 47 kantor cabang dan 300 agen perjalanan di seluruh Indonesia itu telah menyinggahi 91 pelabuhan.
Sumber: MEDIA INDONESIA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment