TAIPEI - Teknologi Pertahanan Asia (DTA) 2010 merupakan Konferensi Internasional dan Pameran ini akan berlangsung dari 19-20 Mei di Singapura. DTA diselenggarakan oleh Singapura berbasis Teknologi Pertahanan, Pertemuan ini mengatur konferensi dan pameran di Asia Tenggara.
Tahun ini, lebih dari 300 anggota organisasi pertahanan dari Singapura dan di seluruh dunia sudah dikonfirmasi untuk menghadiri. Ada lebih dari 40 pembicara dari Perancis, India, Italia, Swedia dan Amerika Serikat
Tema tahun ini adalah "Technology The Diferensiator Force." dikutip dari Kepala Angkatan Laut Singapura, Laksamana Chew Men Leong, akan membahas acara sebagai pembicara utama.
"Kami telah memastikan delegasi tingkat tinggi yang berasal dari Vietnam, Thailand, Indonesia dan Malaysia," kata Mathew Abraham, DTA representatif. "Saya memiliki teknologi tingkat tinggi angkatan laut yang datang dari Italia, Prancis, Swedia dan tingkat partisipasi yang tinggi dari Pertahanan Sains dan Teknologi Nasional (DSTA) dan Angkatan Laut Singapura."
Pembicara lain termasuk François-Régis Martin-Lauzer, direktur NATO Underwater Research Center; Jacques Cousquer, direktur teknis Delegasi Générale Pour l'Armement di Perancis, dan Jonas Haggren, komandan armada kapal selam dari 1, FMV, Angkatan bersenjata Swedia.
Ibrahim mengakatakan DTA 2010 merupakan teknologi yang dianggap sebagai peristiwa utama angkatan laut di wilayah ini. DTA 2010 dirancang untuk menjadi forum kelas dunia di Singapura dengan fokus pada kapal selam dan perang anti-kapal selam, dan teknologi kapal angkatan laut dan strategi perang permukaannya, katanya.
sponsor dari DTA termasuk Eurotorp, Thales, Finmeccanica, ELT Electtronica, ThyssenKrupp, SAAB, Selex, Curtis Wright, Kockums dan MBDA.
Sumber: DN/@MIK
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment