Kunjungan kehormatan Panglima Angkatan Bersenjata Jepang diawali dengan upacara penghormatan militer di Plaza Mabes TNI Cilangkap. Maksud kunjungan General Ryoichi Oriki adalah untuk memenuhi undangan Panglima TNI, serta untuk meningkatkan kerja sama antar kedua Angkatan Bersenjata.
Kerja sama TNI dengan Angkatan Bersenjata Jepang terutama di bidang peningkatan sumber daya manusia telah berlangsung lama, dan saat ini Indonesia telah mengikutsertakan 8 lulusan SMA Taruna Nusantara di Akademi Militer Jepang, 2 orang Pamen TNI mengikuti pendidikan di Sesko Angkatan Darat Jepang dan Angkatan Udara Jepang serta 1 orang Kolonel TNI Angkatan Darat mengikuti pendidikan Lemhannas di Jepang.
Ke depan, baik TNI maupun Tentara Beladiri Jepang akan lebih meningkatkan kerja sama, mengingat hal ini sangat bermanfaat dan memberikan peluang untuk saling bertukar ilmu pengetahuan dan teknologi. Diharapkan pertemuan akan berlanjut di tingkat Angkatan Darat, Angkatan Laut maupun Angkatan Udara.
TNI menawarkan keikutsertaan Tentara Beladiri Jepang pada Pusat Pelatihan Misi Perdamaian PBB yang ada di Indonesia untuk kerja sama dalam Peace Keeping Operation agar dapat lebih ditingkatkan, khususnya di bidang alih teknologi, penganggulangan terorisme dan bencana alam.
Usai diterima Panglima TNI di Cilangkap, Panglima Angkatan Bersenjata Jepang didampingi oleh Kasum TNI, Asintel Panglima TNI dan Kapuspen TNI, Mayjen TNI Aslizar Tanjung, melaksanakan kunjungan ke Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro di Kantor Menhan Jakarta Pusat.
Sumber: POS KOTA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment