KODAM I/BB (7/7),- Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prof. Ir. Purnomo Yusgiantoro MA, M.Sc, Minggu (4/7), mengunjungi Pulau Berhala yang secara administrasi berada di Desa Bagan Kuala, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai.
Kedatangan Menhan Purnomo Yugiantoro didampingi Panglima Kodam I/BB Mayjen TNI Leo Siegers, Pangarmabar Laksamana Muda TNI Marsetio, dan Kaskomabar, untuk melakukan pemasangan prasasti pembatas wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dengan negara tetangga.
Sebelumnya, Sabtu (3/7), Menhan juga melakukan hal yang sama di Pulau Rondo yang masuk wilayah Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
Hadir juga Danrem Pantai Timur Kolonel Kav Wahartono, Dandim 0204/DS, Letkol Inf Heriyanto Syahputra S. IP, Bupati Sergai diwakili Kadis Kesehatan Drg. Zaniyar. M.AP.
Menurut Menhan Purnomo Yugiantoro, kunjungannya ke Pulau-pulau terluar di daerah perbatasan dengan negara tetangga akan dilakukan terus menerus, khususnya kepada 12 pulau terluar yang saat ini seluruhnya dijaga oleh Satgas Marinir. "Saya ingin melihat kondisi prajurit TNI, khususnya Marinir yang rela dan tabah menjalankan tugas.
Selanjutnya, selama enam bulan, mereka kembali dirotasi di tempat tugas yang baru, dan beberapa hari saja baru kembali ke rumah bertemu dengan keluarganya demi mempertahankan NKRI," kata Purnomo.
“Ini merupakan prasasti atau monumen yang menjadi tanda bahwa Pulau Berhala sebagai pulau terdepan yang harus dijaga kelestariannya," ujar Purnomo saat meletakkan batu prasasti di depan Pos Marinir Pulau Berhala.
Selanjutnya Menhan dan rombongan melihat pembudidayaan Penyu yang dikelola Satgas Marinir Pulau Berhala dipimpin Letnan Dua (Mar) Saiful Anam.
Kemudian menanam pohon Trembesi di sekitar pulau dan diakhiri dengan memberikan bantuan sembako kepada Satgas Marinir yang berjumlah 34 personel.
Pemkab Serdang Bedagai melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai selama dua hari, melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan dasar di Pulau Berhala.
Kadis Kesehatan Sergai Drg. Zaniyar. M. AP mengatakan, kegiatan ini akan dilaksanakan rutin setiap bulannya dengan sasaran personel TNI yang bertugas, dan para nelayan sebelum mencari ikan di sekitar perairan pulau tersebut.
Sumber: TNI
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment