ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, July 25, 2012 | 10:25 AM | 0 Comments

    Indonesia Dan Filipina Tingkatkan Anggaran Pertahanan Pada Tahun 2013

    Moskow (MIK/WDN) - Kedua negara di Asia tenggara yaitu Indonesia dan Filipina telah mengumumkan peningkatan secara signifikan dalam anggaran pertahanan pada tahun 2013.

    Menurut "Jane's Defence Industry" menjelaskan bahwa dari hasil rapat kabinet Indonesia memutuskan untuk meningkatkan anggaran Departemen Pertahanan sebesar Rp. 76,54 Triliun ($ 8,1 Miliar) atau meningkat 18% dari tahun 2012.

    Filipina

    Departemen Anggaran dan Perencanaan (DBM) Filipina mengatakan Filipina akan mengalokasikan anggaran pertahanan sebesar 121,5 miliar peso ($ 2,9 miliar) atau meningkat 12,5 % dibandingkan tahun 2012.

    Menurut DBM, anggaran pertahanan yang dikucurkan oleh Filipina sebesar 47,2 miliar peso dialokasikan untuk anggaran keamanan dalam negeri dan 2,1 miliar peso digunakan untuk pertahanan di perbatasan.

    Angkatan bersenjata Filipina telah menganggarkan sebesar 5 miliar peso untuk program pengadaan senjata (CUP- Capability Upgrade Programme) yang akan digunakan dalam pengadaaan alutsista antara lain kapal dan pesawat terbang.

    Sebagai bagian dari CUP dalam beberapa tahun ke depan akan menjadi serangkai pengadaan alutsista. Secara khusus, yaitu sistem pertahanan udara dan laut yang menggunakan helikopter dan pesawat patroli serta pesawat angkut medium selain itu juga untuk meningkatkan kemampuan pesawat.

    Menurut Presiden Benigno Aquino pada 23 Juli kemarin mengatakan telah mengalokasikan sekitar 28 miliar peso untuk program CUP. Selain itu Filipina juga mengajukan proyek sebesar 75 miliar peso kepada Parlemen yang akan digunakan selama lima tahun kedepan.

    Selain melakukan pembiayaan anggaran pertahanan, DBM juga akan mengalokasikan sebesar 1,8 miliar peso atau naik sebesar 62% dibandingkan tahun 2012 untuk Penjaga pantai Filipina.

    Departemen Dalam Negeri Filipina juga mendapatkan anggaran sebesar 120,8 miliar peso atau meningkat 12%.

    Indonesia

    Saat ini Departemen Pertahanan Indonesia tidak mau mengungkapkan besaran pengeluaran anggaran pertahanan untuk pengadaan alutsista, walaupun begitu kita tahun, Kemhan melakukan pengadaan alutsista seperti pesawat tempur, pesawat angkut, frigat, kapal patroli maritim, helikopter dan berbagai jenis sistem pertahanan udara.

    Meski anggaran pertahanan naik, anggaran tersebut masih kecil dibandingkan PDB Indonesia yaitu hanya 0,8% dari PDB. Sedangkan Filipina telah mengalokasikan 1,1% untuk anggaran pertahanan. Tetapi pada dasarnya, kedua negara telah melakukan peningkatan anggaran pertahanan untuk memodernisasi alutsistanya. Sumber : Armstrade.org/MIK

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.