ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Friday, November 26, 2010 | 6:00 PM | 0 Comments

    Update : Perang Dua Korea Semakin Dekat


    SEOUL, KOMPAS.com — Korea Utara, Jumat (26/11/2010), lewat media resminya memperingatkan bahwa rencana pelatihan angkatan laut AS dan Korea Selatan akan membawa semenanjung tersebut makin dekat ke arah perang.

    Rezim komunis Korea Utara pada hari Selasa menembakkan meriam dan roketnya ke pulau Korea Selatan, Yeonpyeong, sehingga menewaskan empat orang.

    Pyongyang mengklaim bahwa tembakan-tembakan itu adalah balasan setelah Korea Selatan menggelar latihan militer.

    Kapal induk AS, USS George Washington, Jumat, menuju ke Semenanjung Korea, tempat AS dan Korea Selatan berencana menggelar latihan angkatan laut selama empat hari di Laut Kuning mulai Minggu.

    Washington mengatakan, latihan perang itu telah dirancang sebelum serangan yang terjadi hari Selasa.

    Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) dalam artikelnya, Jumat, mengomentari rencana latihan perang itu dengan kalimat pasukan seperti-perang imperialis AS dan boneka Korea dan latihan itu bermaksud menghasut perang.

    "Situasi di Semenanjung Korea beringsut lebih dekat ke jurang perang karena rencana nekat elemen-elemen pemicu yang gemar perang dengan target DPRK," tulis media itu.

    Sumber: KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.