ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Monday, October 24, 2011 | 9:08 PM | 0 Comments

    Update : Indonesia Akan Beli Pesawat F-16 Baru dari AS

    Nusa Dua - Pertemuan antara Presiden SBY dengan Menhan AS, Leon Panetta, menyinggung pengadaan alutsista produksi AS. Yaitu pesawat tempur baru F-16 untuk memperkuat TNI AU.

    Demikian ujar Dubes RI untuk AS, Dino Patti Djalal. Dia dicegat pers usai mengikuti pertemuan yang berlangsung di Hotel Ayodya, Nusa Dua, Bali, Senin (24/10/2011) pagi.

    "Kita tadi membahas kemungkinan Indonesia mendapatkan F-16 lagi," kata Dino.

    Namun detail mengenai rencana pengadaan tidak dibahas. Sebab Menhan Panetta hanya mengadakan kunjungan kehormatan di sela agendanya mengikuti pertemuan menteri pertahanan ASEAN di Nusa Dua, Bali.

    "Detailnya seperti masalah harga dan teknis pengadaannya belum. Masih perlu dibahas lebih lanjut," jelas Dino.

    Pada kesempatan sama, Menko Polhukam Djoko Suyanto, mengatakan pembicaraan juga menyinggung keinginan AS memperkuat kerja sama militer dua negara. Tidak terkecuali kerjasama dengan negara-negara ASEAN dan lainnya di kawasan Asia Pasifik.

    "Di antara sekian banyak kerja sama, ada keamanan maritim, antiterorisme, disaster relief operation dan pendidikan," papar Djoko.

    Sumber : DETIK

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.