ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Tuesday, January 3, 2012 | 3:26 PM | 0 Comments

    TNI AU Sukses Capai Zero Accident Di Tahun 2011

    Jakarta - TNI Angkatan Udara selama tahun 2011 mengklaim sukses menghindari terjadinya kecelakaan dalam tugas latihan dan operasional penerbangan, atau zero accident,"
    Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara, Marsekal Pertama TNI, Azman Yunus mengatakan prestasi tersebut adalah hasil dari upaya pencegahan kecelakaan terbang, dan kerja yang intensif dari segenap jajaran TNI AU.

    "Dengan ini sasaran jangka pendek TNI AU yaitu Zero Accident yang dicanangkan awal tahun 2011 untuk menuju First Class Air Force telah berhasil diwujudkan," katanya.

    Selama 2011, TNI AU bisa mencapai suatu tingkat keamanan operasi penerbangan yang tinggi, dengan pencapaian 48.674 jam terbang, serta tingkat kesiapan alutsista 70 persen untuk mempertanggungjawabkan total anggaran 7,433 triliun rupiah.

    Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Imam Sufaat, dalam apel khusus menyambut tahun baru 2012 yang dilaksanakan di Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur,Senin, (02/01/2012), mengatakan menyikapi tahun 2012, TNI AU harus jeli dalam membaca situasi nasional.

    Ia juga mengatakan bahwa kebijakan mengenai modernisasi alusista TNI telah direalisasikan secara bertahap selama tahun 2011.

    "Modernisasi merupakan awal kebangkitan yang harus disikapi dengan bijak karena proses penyediaan yang tengah berjalan ini mendapat perhatian dari berbagai elemen bangsa dan media massa," tuturnya.

    Lebih lanjut dijelaskan, bahwa kedepannya, kebijakan Zero Growth Policiy yang telah diterapkan pemerintah, akan menjadi fokus perhatian. Meningkatkan efisiensi anggaran TNI yang jutru dihabiskan untuk membayar gaji personel.

    Untuk itu, ia mengatakan bahwa anggaran yang diperoleh pada tahun 2012 akan digunakan untuk mendukung 60.000 jam terbang dan mendukung seluruh kegiatan TNI AU.

    Sumber: TRIBUN

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.