Ilustrasi
Pontianak,warga desa suruh tembawang,kecamatan entikong,kabupaten sanggau kalimantan barat,kian banyak saja yang berpindah kewarganegaraan dari warga negara indonesia menjadi WN malaysia.Anggota komisi A krisantus kurniawan mengungkapkan jumlah warga seuruh tembawang yang sudah menjadi WN malaysia tercatat 136 orang.
"jumlah itu juga terjadi dalam waktu relatif singkat,tidak dalam kurun puluhan tahun" ujarnya kemarin.ditambahkan angka tersebut didapat Komisi A DPRD kalbar berkunjung ke suruh tembawang beberapa hari lalu.Menurut krisantus banyaknya warga yang berpindah kewarganegaraan menjadi WN malaysia itu dianggap indikasi minimnya pelayanan pemerintah kepada warga suruh tembawang.sejak dulu,kata dia,warga desa diperbatasan tidak tersentuh tangan pemerintahan."Mereka hidup jauh ditengah hutan dan terisolasi",WNI atau tidak sama saja bagi mereka" katanya
apalagi selama ini kebutuhan warga tersebut dipenuhi malaysia.transaksi jual beli menggunakan ringgit malaysia "kalau misalnya mereka ingin menjual hasil bumi,misalnya kakao ke entikong,mereka harus naik speedboat dengan tarif 1,2 juta rupiah.jadi malah tekor,waktu tempuhnya juga lama6-8 jam.sebaliknya ke malaysia lebih dekat" ujar krisantus
ditambahkan jarak kecamatan entikong ke desa suruh tembawang sebetulnya hanya 52 km.jika jalan darat tersedia warga bisa menempuh dengan menggunakan motor yang hanya membutuhkan ongkos 2 liter bensin.problemnya sekarang,belum ada jalan dari entikong ke suruh tembawang."rintisan jalan memang ada,tapi sejak bertahun tahun lalu jalan itu tak jadi jadi.jembatan juga tidak ada"jelasnya
dia menegaskan perlu niat kuat pemkab sanggau untuk membuka isolasi tersebut."Alokasikan dana dulu untuk menyelesaikan jalan tersebut,yang lain tunda dulu"usulnya
Asisten bidang pemerintahan sekprov kalimantan barat sumarno sebelumnya mengatakan kepindahan warga indonesia ke negara lain merupakan hak pribadi masing masing.namun ada hikmah yang harus dipetik dari kejadian tersebut"itu menunjukan bahwa perhatian pemerintah perlu ditingkatkan" katanya
bupati sanggau setiman H sudin disisi lain tidak terlalu mempersoalkan kepindahan warganya ke malaysia tersebut.menurut dia kepindahan warhanya ke malaysia tersebut merupakan proses alami yang terjadi dimana mana.kusus di sanggaukata setiman mengatakan,"warga yang berpindah kewarganegaraan kebanyakan perempuan yang kawin dengan warga malaysia.lagi pula mereka satu suku.itu alami"ujarnya (jawa pos/MIK)
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment