ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Tuesday, March 6, 2012 | 8:06 AM | 0 Comments

    DPR Menyetujui Pembelian 6 Sukhoi dari Rusia

    Jakarta - Setelah melalui proses verifikasi, DPR akhirnya menyetujui pembelian enam unit pesawat Sukhoi dari Rusia. Pengiriman enam pesawat tempur itu akan dimulai tahun ini.

    "Hasil verifikasi terhadap rencana pembelian enam pesawat tempur Sukhoi SU-30MK2, memang Kemhan mendapat dukungan alokasi anggaran USD 470 juta via fasilitas kredit ekspor tahun 2010-2014. Mengacu kepada harga tahun 2007 adalah USD 45.550.000 per pesawat," kata Ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddik, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/3/2012).

    Dalam perjalanan, negosiasi sempat menemui jalan buntu, karena pihak produsen menuntut ongkos pengiriman yang mahal. Namun kemudian disepakati angka biaya pengiriman yang sama.

    "Namun dalam perjalanan negosiasi, pihak JSC Rosoboron Export mengajukan perubahan harga USD 55.980.000 untuk delivery 2012 dan USD 59.000.000 untuk 2013. Dalam 6 tahap negosiasi antara pihak Kemhan dan JSC Rosoboron Export, telah disepakati spec tech, fasilitas training plus penurunan harga menjadi USD 54.800.000 per pesawat tanpa membedakan tahun delivery," kata Mahfudz.

    Kontrak pun telah diteken. Sekarang dalam proses pembayaran dan pemboyongan ke Indonesia.

    "Kontrak ini sudah ditandatangani pada 29 Desember 2011, dan sekarang dalam proses pencabutan tanda bintang di DPR dan proses loan agreement di Kemkeu. Jadi perbedaan harga dibanding tahun 2007 adalah perubahan penawaran dari pihak Rusia," tandasnya.

    Sumber : DETIK

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.