ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, January 18, 2012 | 4:13 PM | 0 Comments

    KSAD : Pembelian Tank Leopard Belum Final

    Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edy Wibowo mengatakan, pembelian kendaraan lapis baja (tank) Leopard dari Belanda belum sepenuhnya final. Menurutnya, rencana pembelian tank tersebut masih dalam tahap pembahasan.

    "Jadi sekarang belum final. Kita akan kesana lagi dan meninjau lagi," ujar Edy Wibowo usai meninjau pameran alat pertahanan TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (18/1/2012).

    Edy mengatakan, pada dasarnya, tank Leopard tersebut merupakan salah satu divisi tank di Belanda yang akan dihapuskan. Oleh karenanya Indonesia mendapat kesempatan untuk meninjau dan bernegosiasi soal harga.

    "Mereka punya cadangan sekitar 150 tank. Selanjutnya kita diberi kesempatan untuk melihat dan memilih serta untuk melihat harganya," kata dia.

    Dia menambahkan, hingga saat ini belum ada kesepakatan soal harga. Namun, dirinya berharap agar kendaraan tempur tersebut bisa dibeli dan segera tiba di Tanah Air.

    "Jadi, penentuan harga itu belum, tapi karena barangnya sudah ada di gudang (Belanda), semakin cepat disetujui pembelian, juga akan cepat ke Indonesia," tandasnya.

    Sumber : OKEZONE

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.