BANDUNG, TRIBUN - Pesawat tempur buatan Rusia MiG 25 yang dipamerkan untuk umum di hangar Dirgantara ITB menarik perhatian ratusan anak-anak, Sabtu (16/10). Anak-anak mulai taman kanak-kanak hingga sekolah dasar ini sengaja datang untuk melihat langsung pesawat tempur yang kini hanya tinggal 3 buah di Indonesia.
Reindhart Albert, Kadiv Materi Open Hangar ITB, mengatakan, sejak dibuka untuk umum Sabtu (16/10), sudah 300 anak-anak mulai tingkat TK dan SD datang ke hangar Dirgantara ITB untuk melihat langsung fisik pesawat tempur yang diproduksi oleh duo Mikoyan-Gurevich, warga Rusia ini.
"Di Indonesia pesawat tempur MiG 25 ini hanya 3, dua di museum dan satu di ITB. Karena itu, kenepa kita tidak open hangar saja agar masyarakat khususnya generasi muda tahu kalau dulu saat masa Soekarno, Indonesia pernah punya pesawat yang cukup canggih pada masa itu," terang Reindhat ditemui di acara Open Hangar di hangar Dirgantara ITB, Sabtu (16/10).
Para pengunjung anak-anak ini tidak saja diberikan informasi seputar pesawat tempur Rusia ini, namun mereka juga diperkenankan melihat kondisi pesawat bahkan menyentuhnya. Tidak itu saja, panitia juga memberikan souvenir seperti pesawat buatan dari gabus, balon, serta beragam minuman ringan.
"Wah pesawatnya besar, tapi ngga jalan. Bagus, bagus," kata Yassera (6), salah seorang pengunjung yang datang ke hangar bersama kedua orangtuanya.
Sumber: TRIBUN
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment