ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, May 11, 2011 | 12:59 PM | 0 Comments

    Taiwan Menunda Pembelian Peralatan Militer Dari AS

    Taipei - Pemerintah Taiwan menunda pembelian helikopter Black Hawk dan sistem pertahanan udara Patriot yang merupakan bagian dari paket pembelian senjata dari AS senilai US$6.4 miliar, yang sangat ditentang China.

    Lin Yu-fang, anggota komite pertahanan parlemen dari Partai Nasionalis, Selasa (10/5), mengatakan pemerintah menunda pembelian perangkat baru maupun pembayaran pembayaran untuk program-program yang sudah ada karena kurang dana. Pengadaan sistem misil Patriot dimundurkan dari 2014 ke 2017 dan 60 helikopter Black Hawk dari 2016 ke 2019 atau 2020, kata Yu-fang.

    Sementara, juru bicara Kementerian Pertahana Luo Shou-he membantah penundaan tersebut karena persoalan dana dan menilai penundaan itu berasal dari kontraktor Departemen Pertahanan AS.

    Sistem pertahanan udara Patriot untuk Taiwan dibuat oleh Lockheed Martin Corp, sementara helikopter Black Hawk diproduksi Sikorsky Aircraft Corp.

    Mengenai penundaan ini, Sikorsky tidak ingin berkomentara karena itu penjualan perangkat militer darei pemerintah ke pemerintah asing. Sementara, Lockheed Martin mengatakan tidak ada penundaan produksi.

    Sumber: TEMPO

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.