ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Sunday, January 22, 2012 | 4:13 PM | 0 Comments

    Leopard Yang Dibeli Indonesia Lebih Murah Dari Kanada

    Jakarta - Indonesia jika dihitung-hitung mendapatkan harga sangat murah untuk membeli macan besi bekas Belanda yang terdiri dari 50 unit Leopard tipe 2A4 dan 50 unit Leopard tipe 2A6.

    TNI Angkatan Darat diketahui hanya membayar US$280 juta untuk 100 Main Battle Tank (MBT) bekas Leopard milik Koninklijke Landmacht (AD Belanda) yang selama ini nganggur di gudang.

    Bandingkan dengan Kanada yang pada 2007 mesti merogoh kocek hingga US$574 juta untuk menebus jumlah dan jenis tank yang sama. Tank bekas milik Belanda itu digunakan Kanada untuk menggantikan Leopard jenis 1C2 mereka, seperti dikutip dari Defence Update.

    Kanada sebagai negara kaya raya, tetangga Amerika Serikat dan tidak memiliki masalah dengan kepemilikan senjata milik NATO, memilih membeli Leopard bekas Belanda karena lebih murah dibandingkan beli produk baru. Tak hanya beli bekas, Kanada bahkan sempat menyewa 20 tank Leopard tipe 2A6 milik Jerman untuk diterjunkan di Afghanistan.

    Soal kenapa Kanada enggan beli baru, saat itu mereka memberi contoh Australia yang membeli 66 tank Abrams M-1A1/M88 dan peralatan pendukung (truk, pengangkut dan pelatih) senilai US$416 juta. Bandingkan dengan Kanada yang hanya bayar US$574 juta untuk tank dengan kualitas sama.

    Sayangnya, rencana pembelian 100 tank Leopard bekas milik Belanda oleh Indonesia itu ditentang luar dalam. Dari luar, parlemen Belanda dengan alasan HAM yang dimotori Fraksi Kiri Hijau, Arjan El Fassed.

    Sementara dari dalam, DPR menyebut Indonesia tak butuh Main Battle Tank. Maklum pembelian Leopard bekas ini tanpa melalui perantara alias tak ada 10% fulus buat broker yang beredar untuk memuluskan jalan.

    Sumber : Bisnis Jabar

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.