Sayangnya Dynno tidak memaparkan bukti-bukti yang menguatkan pendapatnya. Pengamat Hubungan Internasional Universitas Indonesia (UI) Luhulima tidak sependapat dengan analisis Dynno.
Menurut dia dugaan tersebut terlalu prematur. “Itu sangat spekulatif. Kita mesti tunggu hasil autopsinya,” ujarnya kepada okezone di Jakarta, Kamis (16/9/2010).
Dari aspek diplomatik, kata Luhulima, pemerintah telah memenuhi prosedur baku. Yaitu melaporkan kasus tersebut ke perwakilan diplomatik Rusia di Indonesia. Selanjutnya, pemerintah juga memberikan akses kepada dokter yang dikirim pemerintah Rusia untuk melakukan pemeriksaan medis.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya warga negara Rusia, Alexander Poltorak, Sergei Voronin, dan Victor Safonov, tewas saat berada di Makassar. Sementara Andrey Zayestev dan Andre Shavalov berhasil selamat setelah dirawat di RS dr Wahidin Sudirohusodo, Makasar. Dugaan sementara penyebab kematian tiga teknisi Sukhoi di atas lantaran mengonsumsi minuman keras.
Sumber: OKEZONE
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment