ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, July 14, 2010 | 11:07 PM | 0 Comments

    Militer AS Kembangan Mobil Terbang

    Mobil terbang (foto:dvice)

    INILAH.COM, Jakarta- Militer AS mengembangkan mobil terbang yang memiliki fleksibelitas seperti saat di tanah. Mobil terbang ini memiliki kemampuan mendarat secara vertikal.

    Seperti dikutip dari Dvice, DARPA yang merupakan badan departemen pertahanan AS yang bertanggung jawab untuk menghasilkan teknologi baru untuk digunakan oleh militer meluncurkan kendaraan yang dapat menampung 4 orang tentara.

    Kendaraan ini tidak terlalu besar dibandingkan sebuah helikopter, atau setara dengan mobil rata-rata yang biasa dikendarai.

    Masih belum jelas kapan produk terbaru ini akan hadir. Namun kendaraan itu tampak seperti mobil dengan baling-baling helikopter di bagian atas.

    Kendaraan dengan 4 kursi penumpang ini didesain untuk membawa beban sekitar 1000 pound dengan jarak tempuh 250 mil untuk satu kali pengisian bahan bakar, serta dapat berkendara sejauh 80 mil per jam di udara dan berada 140 mil dari daratan.

    Saat berada di darat, kendaraan ini membutuhkan waktu 60 detik untuk berubah ke bentuk terbang dan siap untuk lepas landas.

    Sumber: INILAH

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.