
"Seluruh proses administrasi sudah selesai. Peraturan Presiden dan Peraturan Menterinya juga sudah ada. Dananya pun sudah ada di Kementerian Pertahanan, tinggal dicairkan," katanya di Jakarta, Jumat.
Dalam jumpa pers akhir tahunnya, Agus mengemukakan, pemberian renumerasi merupakan upaya meningkatkan kesejahteraan prajurit. Prajurit yang bertugas di perbatasan juga mendapat tunjangan khusus.
"Kita sedang menyusun untuk pencairannya, karena itu memerlukan kehati-hatian agar tepat sasaran," kata Panglima TNI.
Dijelaskannya, dana renumerasi yang diberikan itu merupakan tunjangan kinerja sejak Juli 2010. "Nah selama enam bulan itu kan sudah banyak pergerakan, ada yang pensiun dan pindah jabatan dan lainnya," tutur Agus.
"Itu kan harus hati-hati, jangan sampai sudah ada yang meninggal ahli warisnya tidak terima, kalau sudah pensiun dia tetap dapat haknya dan kalau pindah jabatan, dia tetap terima sesuai jabatannya enam bulan lalu," kata Panglima TNI.
Jadi, tambah dia, TNI akan mendata betul-betul jumlah personel yang ada beserta pergerakkannya. Dana renumerasi bagi TNI sebesar Rp3,3 triliun akan diberikan pada 466.773 orang pada Juli 2011.
Sumber: ANTARA
Berita Terkait:
TNI
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Dilema Pengadaan Alutsista TNI : Baru, Bekas Atau Rekondisi?
- Indonesia Butuh Satu Dekade Lagi Untuk Pemenuhan Alutsista
- Komisi I : Kemhan Usulkan Tambahan Anggaran Untuk Pengadaan Apache Dan Hercules
- Pengamat : Alutsista TNI Harus Bisa Bantu Sipil Saat Darurat
- Komisi I Akan Dorong Tambahan Anggaran Kesejahteraan TNI di APBN-P 2013
- Panglima TNI : TNI Akan Melakukan Latihan Terbesar Tahun 2014
- Presiden: Logistik dan Distribusi, Kunci Utama Alutsista TNI
- Presiden Janjikan Modernisasi Alutsista TNI Tuntas 2014
- Besok, 16 Ribu Prajurit TNI Latihan Tempur Di Situbondo
- Presiden : Alutsista Indonesia Harus Lebih Besar Dan Modern Dari Tetangga
- PT DI Siap Kirim 10 Helikopter & 7 Pesawat Pesanan TNI
- Panglima TNI : Komnas HAM Itu Biadab!
- Pengerahan Pasukan TNI Di Papua Tunggu Perintah Dari Presiden
- Kemenhan Percepat Realisasi Modernisasi Alutsista TNI Sampai 2019
- Komisi I Minta TNI Laksanakan Pengadaan Alutsista Secara Maksimal
- Panglima TNI : 2014, Kekuatan Minimum TNI Capai 38% dari Target
- Prajurit Kodam Siliwangi Jaga Perbatasan Indonesia - Papua Nugini
- 2012, TNI Belanja Alutsista Habiskan Rp 53,2 triliun
- Menhan : Alutsista TNI Membaik Tiga Tahun Kedepan
- TNI Rekrut 16 Calon Perwira Penerbang
- Kemhan Serahkan Pengajuan Anggaran Optimalisasi 2013 ke TNI
- Kemhan : Alutsista 2013 Akan Semakin Moderen
- Tim Inspeksi PBB Periksa Kesiapan Alutsista TNI Di Lebanon
- Menhan : Prajurit Harus Memiliki Semangat Juang, Walaupun Alutsista Terbatas
INDONESIA
- Proses Pengecatan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3 TNI AD
- Kemhan : Indonesia-Rusia Belum Sepakat Hibah Kapal Selam
- Foto Kedatangan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3
- 2014, Dua Helikopter Apache Tiba Di Indonesia
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- Komisi I Siap Awasi Pengadaan Helikopter Apache
- Indonesia Kirim Degelasi Ke Rusia Untuk Tinjau 10 Kapal Selam
- Kemhan Kirim Tim untuk Pelajari Spesifikasi Apache
- Menhan Tempatkan Satu Squadron Apache Di dekat Laut China Selatan
- Selain Apache AH-64E, Indonesia Juga Tertarik Dengan Chinook
- Komisi I Dukung Pengadaan Satelit Untuk Pertahanan Negara
- Darurat , Tol Jagorawi Dijadikan Landasan Pesawat Tempur
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Komisi I : Kami Berharap AS Turut Berpartisi Dengan Industri Pertahanan RI
- Komisi I Mendukung Tawaran 10 Kapal Selam Bekas Dari Rusia
- Rusia Tawarkan 10 Kapal Selam Bekas Kepada Indonesia
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Ketua KNKT : Lanud Polonia Harus Aman Untuk F-16
- Hari ini, 4 Kapal Perang Indonesia Show Force Balas Provokasi Malaysia
- KSAD : Helikopter Apache Akan Tiba 2018
- Korsel Kembangkan Internal Waepon Bay Untuk Pesawat Tempur K/IFX
- Islamic Development Bank Fasilitasi Kredit Ekspor Untuk PT DI
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
Anggaran
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Islamic Development Bank Fasilitasi Kredit Ekspor Untuk PT DI
- Komisi I : Kemhan Usulkan Tambahan Anggaran Untuk Pengadaan Apache Dan Hercules
- Komisi I : Pemotongan Anggaran Kemhan Bisa Ganggu Target MEF 2014
- Komisi I Akan Dorong Tambahan Anggaran Kesejahteraan TNI di APBN-P 2013
- Tubagus : Batal Beli Apache, Indonesia Beli Heli Buatan PTDI
- Bank BRI Siapkan Rp 1 Triliun untuk Biayai Alutsista Indonesia
- Ketua DPR : Beban Hutang Luar Negeri Picu 'Seretnya' Pengadaan Alutsista
- DPR Setujui Anggaran Alutsista 14 Triliun Untuk TNI AD
- Komisi I Minta TNI Laksanakan Pengadaan Alutsista Secara Maksimal
- 2013, Anggaraan TNI AU Naik 8,3 Persen
- Industri Berharap Pemerintah Memberikan Kredit Untuk Tingkatkan Produksi
- 2012, TNI Belanja Alutsista Habiskan Rp 53,2 triliun
- Kemhan Serahkan Pengajuan Anggaran Optimalisasi 2013 ke TNI
- Kemhan : Alutsista 2013 Akan Semakin Moderen
- Pemerintah Memberikan Suntikan Dana Kepada 8 BUMN
- Menhan: Anggaran Diblokir tak Pengaruhi Program Alutista
- Komisi I : Dana Optimalisasi Kemenhan Tak Cair, Siapa Merugi?
- Vnesheconombank Berikan Pinjaman Kredit Pesawat Tempur Kepada Indonesia
- 2012, Penerimaan PT DI Mencapai Rp. 3.1 Triliun
- Indonesia Siapkan Rp.81.8 Triliun Untuk Anggaran Pertahanan Tahun 2013
- Menhan : Tidak Ada Yang Mencurigakan Dalam Pengadaan Alutsista
- Strategi Kemhan Untuk Mencari Anggaran Pengadaan Alutsista
- Wamenhan : PT Pindad Terima Order Dari Kemhan Senilai Rp. 2 Triliun
- Komisi I : Dipo Dinilai Hambat Modernisasi Alutsista
0 komentar:
Post a Comment