ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Tuesday, April 5, 2011 | 10:03 AM | 0 Comments

    Minimum Essential Force Pertajam Skala Prioritas Penggunaan Anggaran


    Jakarta - Panglima Komando Armada RI kawasan Barat (Pangarmabar) Laksamana Muda TNI Hari Bowo menyatakan, kekuatan pokok minimum (minimum essential force/MEF) akan menjadi nilai positif untuk mempertajam skala prioritas penggunaan anggaran operasi dan pembiayaan rutin yang tepat sasaran.

    "Berdasarkan perkiraan alokasi anggaran yang diterima, dihadapkan dengan kepentingan organisasi maka dalam penyusunan perencanaan kegiatan harus mampu mempertajam skala prioritas dan tetap dapat mencapai sasaran kemampuan MEF," ujar Hari Bowo ketika membuka Rapat Koordinasi Pra Perencanaan Anggaran dan Keuangan (Rakor Pra-Renaku) I jajaran Koarmabar, di Jakarta, Senin (4/4).

    Rakor Pra Renaku I jajaran Koarmabar yang diselenggarakan kali ini sangat penting dan strategis, karena merupakan sarana penyusunan program kegiatan tahun 2012 dengan menyelaraskan kebijakan secara top down maupun bottom up untuk mewadahi kepentingan organisasi secara keseluruhan.

    Oleh karena itu, diinstruksikan Pangarmabar, semua Kepala Satuan Kerja (Kasatker) dan Komandan pelaksana jajaran Koarmabar dituntut untuk duduk bersama guna mendiskusikan perencanaan kegiatan ke depan, baik kegiatan pembinaan unsur-unsur maupun kegiatan operasional.

    Terkait tujuan tersebut, lanjut Hari, Armabar sebagai Komando Utama (Kotama) pembinaan dan operasional, dalam penyusunan RKA-AL tahun 2012 harus tetap mengacu kepada kepentingan organisasi, seperti peningkatan kesiapan operasional melalui pembinaan unsur-unsur dan pangkalan secara terintegrasi yang mencakup semua bidang pembinaan yaitu intelijen, operasi dan latihan, logistik, personel, sistem metode dan organisasi serta pembinaan fungsi controling.

    "Pra Renaku tetap harus dapat mewadahi Tri Pilar Pembinaan TNI Angkatan Laut yaitu peningkatan kesiapan unsur-unsur operasional, peningkatan profesionalisme prajurit dan peningkatan kesejahteraan prajurit dan PNS beserta keluarganya," ujar dia.

    Sumber: SINDO

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.