Surabaya - Dua kapal perang Angkatan Laut Singapura (Republic Singapore Navy) merapat di Dermaga Gapura Surya, Tanjung Perak, Surabaya, Selasa.
Kepala Sub-Dinas Penerangan Umum Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) Mayor Laut Kariono di Surabaya mengatakan, kedatangan dua kapal perang, yakni RSS Tenacious dan RSS Vigour itu, untuk diikutsertakan dalam latihan bersama yang digelar TNI-AL dan RSN.
Kedua kapal perang itu di bawah komando Wakil Kepala Staf RSN Kolonel SG Son. Begitu merapat dan bersandar di Dermaga Gapura Surya, para tamu dari RSN itu disambut Komandan Satgas Latihan Bersama "Ex-Eagle 21/10" Kolonel Laut (P) Dadi Hartanto.
"Latihan bersama ini sudah digelar sebanyak 21 kali," kata Dadi yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Satuan Patroli Koarmatim.
Latihan tersebut digelar di tiga tempat, yakni di Singapura, Laut Jawa dan markas Koarmatim di Surabaya.
Selain kedua kapal perang tersebut, RSN juga mengirimkan satu unit pesawat F50-MPA, sedangkan di TNI-AL mengerahkan KRI Hasanuddin-366, KRI Fatahilah-361 dan satu unit pesawat jenis Cassa.
"Pembukaan latihan ini berlangsung pada 28 Juli lalu dengan meninjau fasilitas pangkalan RSN di Changi Naval Base dan melaksanakan Eagle Cup I di tempat yang sama di Singapura," katanya.
Kemudian pada tahap manuver lapangan dilaksanakan di sekitar perairan Selat Singapura, Laut Jawa dan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS).
Untuk tahap akhir dilaksanakan pada 3-5 Agustus 2010 di Koarmatim Surabaya dengan rangkaian kegiatan, meliputi "Courtesy Call", "Community Services", "Eagle Cup II", pengkajian ulang dan penutupan.
Kariono menambahkan, selama ini Eagle 21/10" terbukti saling menguntungkan bagi kedua belah pihak, baik dari segi teknis maupun taktis matra laut.
"Latihan ini juga memberikan dampak positif di masa yang akan datang guna membina dan meningkatkan hubungan diplomatik antara Indonesia dengan Singapura," katanya.
Sasaran yang ingin dicapai dalam latihan itu, di antaranya, meningkatkan hubungan antarkedua negara, terutama armada laut dalam memantapkan keamanan regional.
Selain itu, latihan bersama tersebut diharapkan dapat meningkatkan koordinasi dan kerja sama taktis antarunsur angkatan laut kedua negara.
Materi latihan bersama itu, meliputi kemampuan mengaplikasikan dan mengembangkan doktrin, taktik, dan prosedur operasi Laut.
Kemampuan mengaplikasikan prosedur "Maritime Interdiction Operation" (MIO) terhadap kapal-kapal yang dicurigai dan kerja sama taktis dalam melaksanakan "Search and Rescue" (SAR) juga turut diaplikasikan dalam program latihan itu.
Sumber: ANTARA JATIM
Berita Terkait:
INDONESIA
- Proses Pengecatan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3 TNI AD
- Kemhan : Indonesia-Rusia Belum Sepakat Hibah Kapal Selam
- Foto Kedatangan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3
- 2014, Dua Helikopter Apache Tiba Di Indonesia
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- Komisi I Siap Awasi Pengadaan Helikopter Apache
- Indonesia Kirim Degelasi Ke Rusia Untuk Tinjau 10 Kapal Selam
- Kemhan Kirim Tim untuk Pelajari Spesifikasi Apache
- Menhan Tempatkan Satu Squadron Apache Di dekat Laut China Selatan
- Selain Apache AH-64E, Indonesia Juga Tertarik Dengan Chinook
- Komisi I Dukung Pengadaan Satelit Untuk Pertahanan Negara
- Darurat , Tol Jagorawi Dijadikan Landasan Pesawat Tempur
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Komisi I : Kami Berharap AS Turut Berpartisi Dengan Industri Pertahanan RI
- Komisi I Mendukung Tawaran 10 Kapal Selam Bekas Dari Rusia
- Rusia Tawarkan 10 Kapal Selam Bekas Kepada Indonesia
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Ketua KNKT : Lanud Polonia Harus Aman Untuk F-16
- Hari ini, 4 Kapal Perang Indonesia Show Force Balas Provokasi Malaysia
- KSAD : Helikopter Apache Akan Tiba 2018
- Korsel Kembangkan Internal Waepon Bay Untuk Pesawat Tempur K/IFX
- Islamic Development Bank Fasilitasi Kredit Ekspor Untuk PT DI
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
Kapal Perang
- Hari ini, 4 Kapal Perang Indonesia Show Force Balas Provokasi Malaysia
- Belanda Akan Menjual Kapal Perang Kedua Ke Indonesia
- Wamenhan : Hasil Investigasi Terbakarnya KRI Klewang Ditunggu
- PT PAL Akan Kerjakan 16 Unit KCR-60 TNI AL
- TNI AL Memilih Simulator Nautis Class A Untuk Pelatihan Kapal Perang Sigma
- KEEL LAYING Kapal Cepat Rudal (KCR-60 METER) TNI AL
- Satgas TNI AL Akan Mengawasi Pembuatan Dua PKR Di Belanda
- PT PAL Akan Membangun Kapal Selam Sendiri
- KSAL : Keputusan Pembelian Kapal Perang Dari Inggris Masih Tangan Kemhan
- Kapal Perang Jajaran Koarmatim Akan Laksanakan Latihan Artileri
- Kemhan : Fregat Buatan Inggris Memiliki Kemampuan Di Atas Sigma
- Kemhan Kembali Kirim Tim Negosiasi Kapal Perang Ke Inggris
- Indonesia Meminta Rudal Kapal Perang Dari Inggris Diupgrade
- Indonesia - Inggris Bahas Tindaklanjut Pembelian Kapal Perang
- Menimbang Penawaran Kapal Perang Belanda Dan Italia
- Wamenhan Keluhkan Pengerjaan Kapal Perang Molor Karena Salah Perhitungan
- Kemhan Kirim 250 Teknisi Dalam Proyek PKR Di Belanda
- Awal 2013, KRI Klewang Kedua Akan Dibuat
- Kemhan Beli Kapal Rudal Belum Dilengkapi Persenjataan
- Betapa Uzurnya Kapal Perang TNI AL
- Armabar Kerahkan Depan KRI Untuk Menjaga Selat Malaka Dan Natuna
- PT PAL Akan Mulai Pembuatan PKR Awal Tahun Depan
- Komisi I : Ke Depan Kami Menginginkan Transfer Teknologi Kapal Perang Dengan Inggris
- Industri Pertahanan Nasional Bentuk Konsorsium Pengembangan Kapal Perang
- Menhan : Kita Hanya Bayar 20% Frigate Eks. Brunei Dari Inggris
TNI AL
- Indonesia Kirim Degelasi Ke Rusia Untuk Tinjau 10 Kapal Selam
- Kasal Resmikan Pembangunan Submarine Training Center (STC) Di Koarmatim Surabaya
- PT PAL : ToT Kapal Selam Korsel Rugikan Indonesia
- 2014, TNI AL Akan Kedatangan Helikopter AKS Secara Bertahap
- BPPT Dan TNI AL Kembangan Kapal Selam 15 Dan 22 Meter
- 2013, 37 BMP-3F Akan Diterima Marinir TNI AL
- PT DI Serahkan Tiga Heli Pesanan TNI AL
- PT PAL Akan Kerjakan 16 Unit KCR-60 TNI AL
- TNI AL Memilih Simulator Nautis Class A Untuk Pelatihan Kapal Perang Sigma
- KEEL LAYING Kapal Cepat Rudal (KCR-60 METER) TNI AL
- Patroli Perbatasan, Kapal Selam KRI Cakra Singgah di Sorong
- Satgas TNI AL Akan Mengawasi Pembuatan Dua PKR Di Belanda
- Kementerian Keuangan Setujui Pemusnahan Dua Kapal TNI AL
- Pangkalan Kapal Selam Akan Selasai Akhir 2013
- TNI AL Dan Amerika Lakukan Latihan Bersama
- TNI AL Setujui 50 Desain Awal Kapal Selam Buatan DSME
- TNI AL Bangun Kapal LST Dan BCM
- TNI AL Resmikan First Steel Cutting Pembangunan LST Ketiga
- KSAL : Keputusan Pembelian Kapal Perang Dari Inggris Masih Tangan Kemhan
- TNI AL Inginkan Tingkatkan Alih Teknologi Dengan AS
- Kemhan : Rudal C-705 Untuk Kapal Cepat Rudal Akan Tiba 2014
- Kapal Perang Jajaran Koarmatim Akan Laksanakan Latihan Artileri
- Menhan Akan Resmikan KCR Ke Tiga
- Pembentukan Tiga Armada TNI AL Selesai 2014
- Kemhan : Fregat Buatan Inggris Memiliki Kemampuan Di Atas Sigma
SINGAPORE
- Anoa Dan Terrex Uji Kemampuan Di Cipatat
- ST Kinetics Dan PT Pindad Kembangkan Terrex RSTA
- Menteri BUMN : Saya Akan Merebut ATS Indonesia Dari Singapura
- Pengamat : Dinamika Asia Pasifik Dan Jet Tempur Mutakhir
- Menhan Jajal Kokpit AH-64 Apache Longbow Milik RSAF
- 50 Negara Ikut Serta Dalam Singapore Airshow
- Komisi I : Bila DCA Diteruskan Maka Kedua Negara Harus Diutungkan
- Lihat Senjata SPR-2 Buatan Pindad, Tentara Singapura Bilang, 'Good'
- Pengamat : Teknologi Alutsista TNI Masih Di Bawah Singapura & Malaysia
- Delegasi IT Kemhan Indonesia Kunker ke Singapura dan Korsel
- TNI AU Dan RSAF Lakukan Latgab Di Pekanbaru
- Wakil PM Singpura Kagum Akan Proyek KFX/IFX Antara Indonesia - Korsel
- Menhan : Tidak ada lagi kesepakatan pertahanan RI - Singapura
- TNI AL Akan Melakukan Latgab Kapal Selam Bersama AS, Singpura Dan Korsel
- Indonesia Dan Singapura Tingkatkan Kerja Sama Militer
- Menhan : Tak Ada Lagi Kerjasama Pertahanan Indonesia Dengan Singapura
- Indonesia Desak Singapura Untuk Bebaskan Gemini
- TNI AL Kirim Dua Kapal Perang Ke Singapura Untuk Latihan Bersama
- Menhan: Perjanjian Ekstradisi Terpisah dari DCA
- Lima Perwira TNI AU Untuk Menjalani Latihan Simulator Di Singapura
- KRI Banda Aceh-593 TNI AL Ikuti Imdex Asia di Singapura
- Kapal LHD Mistral Mengujungi Singapura Dan Indonesia
- Update : Kapal Perang Rusia Kunjungi Singapura dan Indonesia
- Menteri Pertahanan China Akan Melakukan Kunjungan Ke Singapura, Indonesia Dan Filipina
- Rusia Dan Indonesia Akan Melakukan Latgab Pada Bulan Mei 2011
0 komentar:
Post a Comment