JAKARTA (Pos Kota) – Pemerintah memprioritaskan pulau terluar sebagai arah kebijakan pembangunan nasional 2009-2014. Program tersebut sangat vital mengingat pulau terluar menjadi gerbang utama aksi penegakkan pilar demokrasi.
Menurut Kepala Pusat Informasi Polhukam Badan Informasi Publik Kementerian Kominfo, Ismail Cawidu, upaya penguatan pilar demokrasi sepenuhnya akan menjamin proses checks and balances supaya hak dan kewajiban masyarakat bisa terjaga. Peran ini juga harus didukung sepenuhnya media massa.
Seperti contoh, sukses Sail Bunaken 2009 di Manado, pemerintah turut menggelar even akbar Sail Banda 2010 di Ambon. Kemudian, tahun 2012, pemerintah juga berencana menyelenggarakan Sail Indonesia “Morotai” yang mengambil tempat di Pulau Morotai Provinsi Maluku Utara.
KESIAPAN MOROTAI
Morotai, kabupaten terluar di Indonesia yang baru diresmikan 29 Oktober 2008 lalu. Freddy H. Tulung, Kepala Badan Informasi Publik Kementerian Kominfo, menambahkan Indonesia merupakan negara kepulauan yang besar.
Kabupaten Morotai yang dikenal sebagai “New York-nya” Amerika kedua yang berada di pulau terluar Indonesia. Saat ini memiliki lima kecamatan. Pada tahun 2011, terdapat beberapa desa yang ada berencana akan dimekarkan seperti Desa Daruba, Daruba Pantai, Desa Mira, Desa Buho-Buho, dan Desa Posi-Posi Rawo.
Kantor Bupati yang berjarak radius 1,5 kilometer dari bibir pantai ini, direncanakan didukung pemerintah pusat dengan memberi kontribusi bantuan anggaran sebesar Rp235 miliar untuk membangun sarana pendukung program Sail Indonesia “Morotai 2012”.
Sumber: POS KOTA
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment