ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Thursday, September 15, 2011 | 9:38 PM | 0 Comments

    Indonesia Dan Thailand Waspadai Ketegangan Di Laut China Selatan

    Jakarta - Tentara Nasional Indonesia dan Angkatan Bersenjata Kerajaan Thailand sepakat mewaspadai perkembangan politik di Laut China Selatan.

    Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono di Bangkok, Kamis (15/9/2011), menjelaskan, Indonesia-Thailand sepakat meningkatkan kerja sama intelijen, operasi, dan latihan bersama.

    Menghangatnya suasana keamanan di Laut China Selatan dengan tampilnya kekuatan China, serta kerusuhan di negara yang telah maju sekalipun, secara tidak langsung akan berdampak pada situasi keamanan di kawasan ASEAN.

    "Sebagai dua negara anggota ASEAN yang memiliki perbatasan maritim perlu waspada dan senantiasa siaga dengan kemungkinan terkena imbas dampak buruk dari bergejolaknya situasi keamanan di beberapa wilayah tersebut," kata Agus seusai pertemuan Sidang ke-5 Indonesia Thailand High Level Committee (ITHLC) tahun 2011 di Bangkok, Thailand, 13-15 September 2011.

    Panglima TNI menyatakan, Indonesia dan Thailand tidak mungkin terlepas dari fenomena perkembangan lingkungan global yang dinamis, perkembangan dinamika keamanan di berbagai negara, seperti yang terjadi di Tunisia, Mesir, Suriah dan Libia, ditambah situasi keamanan di Pakistan dan Afganistan, juga di Semenanjung Korea.

    Indonesia dan Thailand memiliki sejumlah agenda latihan dan patroli bersama.

    Sumber : KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.