ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Sunday, September 19, 2010 | 9:10 PM | 0 Comments

    Perakitan Sukhoi Dilanjutkan


    MAKASSAR (SINDO) – Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Sultan Hasanuddin, Marsekal Pertama (Marsma) TNI Agus Supriatna menyatakan, semua tim perakit tetap bekerja menyelesaikan pesawat Sukhoi sesuai kontrak yang telah disepakati antara RI dan Rusia.


    Dua Sukhoi yang tiba pada Jumat (10/9) lalu telah selesai dirakit. Sedangkan Sukhoi ketiga yang tiba Kamis (16/9) masih dalam proses perakitan. Dia mengatakan, insiden meninggalnya tiga teknisi Sukhoi akibat mengonsumsi metanol (spiritus) tidak mengganggu perakitan pesawat super canggih yang dibeli mahal dari Rusia itu. Empat tenaga perakit Sukhoi yang mengganti ketiga rekannya yang meninggal dunia itu telah bekerja. Keempat warga Rusia itu adalah Sakerin A, Ponomarev F, Tymchenko, serta Nichiporuk. ”Tetap perakitan.

    Besok (hari ini) sudah dilakukan pengecekan sistem,” kata Agus Supriatna, kemarin. Dia mengakui, setelah dilakukan tes urine terhadap semua teknisi Sukhoi tidak ada masalah lagi dan bisa melanjutkan pekerjaannya di Makassar. Namun, Andrei Spalov yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo belum bisa bekerja. Dokter Nu’man Daud, tim dokter yang melakukan pemeriksaan mengatakan, pasien tersebut belum diizinkan keluar lantaran mengalami gangguan pada mata sebelah kanan. Hal ini disebabkan faktor usia dan bukan karena pengaruh alkohol atau minuman keras.

    ”Tidak ada hubungannya dengan keracunan alkohol. Jika pemeriksaan telah selesai pasien ini sudah bisa meninggalkan rumah sakit Minggu (19/9) atau Senin (20/9),” katanya.

    Sumber: SINDO

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.