ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, April 28, 2010 | 8:24 PM | 0 Comments

    TNI AU Tekan Pertumbuhan Personel


    Taruna Akademi Angkatan Udara (AAU) unjuk kebolehan bermain drumband dalam Peringatan 62 Tahun Hari Bakti TNI AU di Lapangan Dirgantara Kompleks AAU Yogyakarta, Rabu (29/7).

    YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Untuk memaksimalkan tingkat kesejahteraan anggotanya, TNI AU menekan pertumbuhan personelnya. Mereka menetapkan zero growth untuk personel AU. Jumlah personel dibatasi maksimal 30.000 orang, sementara saat ini jumlahnya masih di atas 30.000 orang.

    Koordinator staf ahli KSAU Marsekal Muda Yoseph Rasiman, di sela-sela acara seminar radar nasional di Akademi Angkatan Udara (AAU), Yogyakarta, Rabu (28/4/2010) mengatakan, untuk mencapai titik stabil pada angka 30.000 orang, pihaknya mulai membatasi rekrutmen. Rekrutmen hanya diperuntukkan untuk mengganti personel yang sudah memasuki usia pensiun.

    Menurutnya dengan jumlah personel yang tidak terlalu besar, kesejahteraan mereka bisa ditingkatkan. "Setiap tahun kami menerima kenaikan anggaran untuk kesejahteraan. Jika jumlah personelnya terus bertambah, manfaat dana tidak bisa dirasakan secara signifikan. Hal itu berbeda kalau jumlah personelnya konsisten," paparnya.

    Bila kesejahteraan anggota TNI AU memadai, mereka bisa bekerja lebih maksimal. Selama ini kesejahteraan mereka masih pas-pasan. Padahal, tugasnya cukup berat yakni mempertahankan kedaulatan negara.

    Selama ini kebutuhan personel TNI AU dipenuhi dari empat sumber yakni AAU, perwira karier, bintara, dan tantama. Jumlahnya seharusnya mengikuti piramida. Kebutuhan paling banyak adalah personel kelas bintara dan tantama.

    Sumber: KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.