ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Monday, June 14, 2010 | 9:15 AM | 0 Comments

    Myanmar Bantah Punya Ambisi Senjata Nuklir


    Gambar yang diduga fasilitas nuklir Myanmar


    Yangon, Jumat - Junta Myanmar, Jumat (11/6), membantah spekulasi di kalangan negara-negara Barat bahwa negara itu mempunyai ambisi untuk memiliki senjata nuklir. Mereka juga membantah mempunyai kerja sama di bidang nuklir dengan Korea Utara.

    Bantahan itu muncul setelah AS menyampaikan keprihatinan terkait ”peningkatan hubungan militer” antara Myanmar dan Korut, menyusul laporan Aljazeera bahwa Myanmar telah memulai program senjata nuklir dengan bantuan Korut.

    ”Laporan itu merupakan tuduhan tak berdasar dan bermotifkan politik,” demikian pernyataan Departemen Luar Negeri Myanmar yang dimuat di media resmi pemerintah.

    Ditambahkan, tuduhan-tuduhan itu ditujukan untuk melemahkan proses politik di saat Myanmar berjuang untuk demokrasi dengan menyelenggarakan pemilihan umum tahun ini, serta melemahkan pembukaan kembali dialog AS dan Myanmar.

    ”Myanmar adalah sebuah negara yang selalu menghormati Deklarasi PBB, dan keputusan-keputusannya, sebagai negara anggota. Myanmar tidak berada dalam posisi memproduksi senjata nuklir. Myanmar tidak bermaksud menjadi kekuatan nuklir,” tegas pernyataan itu.

    Perwira pembelot

    Komentar itu disampaikan menyusul sebuah tayangan dokumenter dari Suara Demokrasi Burma (DVB), berbasis di Norwegia, yang mengatakan Myanmar berusaha membuat bom atom.

    Film dokumenter itu berdasarkan kutipan seorang perwira senior angkatan darat yang membelot, ratusan foto, dan dokumen yang dianggap ”Sangat Rahasia”.

    Sang pembelot, Mayor Sai Thein Win, mengatakan, junta berambisi memiliki senjata nuklir. Mereka diduga telah membangun jaringan rahasia terowongan bawah tanah dengan bantuan Korut.

    Sai Thein Win mengaku sebagai wakil komandan sebuah industri militer, yang merupakan bagian dari batalion nuklir Myanmar.

    Sumber: KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.