ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, June 16, 2010 | 2:36 PM | 0 Comments

    TNI AL Masih Bergelut dengan Alutsista


    Kapal Selam kilo amur class yang diminati TNI AL

    SURABAYA, KOMPAS.com — Jajaran TNI Angkatan Laut terus berupaya melengkapi kebutuhan alutsista guna mendukung tugas operasi pengamanan laut dan wilayah perairan Indonesia.

    Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Among Margono kepada wartawan di Surabaya, Rabu (16/6/2010), mengatakan, penambahan alat utama sistem senjata (alutsista) di lingkungan TNI AL disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran yang tersedia.

    "Kegiatan operasi pengamanan laut terus meningkat dari hari ke hari dan itu diperlukan dukungan alutsista yang memadai," katanya seusai memimpin gelar admiral inspection di Markas Koarmatim di Dermaga Ujung, Surabaya.

    Among Margono mengemukakan, Mabes TNI AL telah menyusun rencana strategis jangka panjang selama lima tahun ke depan, termasuk di dalamnya pengadaan sejumlah alutsista baru. "Sejumlah alutsista itu, seperti pengadaan dua unit kapal selam pada 2014, sejumlah kapal tempur dan pesawat udara. Pengadaan itu untuk mengganti alutsista lama yang sudah tidak digunakan," ujarnya.

    Untuk pengadaan kapal tempur, lanjut Pangarmatim, Mabes TNI bekerja sama dengan PT PAL, sementara untuk pesawat udara dengan PT Dirgantara Indonesia. Gelar admiral inspection atau inspeksi laut merupakan salah satu tradisi yang dilakukan menjelang pergantian Kepala Staf TNI AL maupun Panglima Komando Armada RI.

    Kegiatan tersebut menjadi ajang perpisahan pimpinan TNI AL dengan para prajurit, sekaligus memperkenalkan pimpinan yang baru. Dalam kegiatan itu, Pangarmatim Laksda TNI Among Margono, yang didampingi calon penggantinya Laksda TNI Bambang Suwarto, melakukan inspeksi kapal perang dan prajurit dengan menggunakan Kapal Perang RI Mulga-832.

    Serah terima jabatan Pangarmatim dijadwalkan berlangsung pada Jumat (18/6/2010) dan dipimpin langsung Kasal Laksamana TNI Agus Suhartono. Laksda TNI Among Margono yang baru menjabat Pangarmatim pada awal Maret 2010 selanjutnya mendapat promosi jabatan sebagai Asisten Perencanaan (Asrena) Kasal di Markas Besar TNI AL.

    Sementara penggantinya, Laksda TNI Bambang Suwarto, juga baru menjabat Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) pada awal Maret 2010. Keduanya saat itu juga dilantik bersamaan oleh Kasal Laksamana Agus Suhartono.

    Sumber: KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.