JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Agus Suhartono, mengaku belum menerima undangan dari DPR untuk menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) sebagai calon panglima TNI.
"Belum... saya belum terima undangannya," katanya, usai mendampingi Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso melakukan gerak jalan bersama prajurit di Mabes TNI Cilangkap, Minggu (19/9/2010).
Pada 3 September 2010, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajukan nama Laksamana TNI Agus Suhartono untuk menggantikan Jenderal TNI Djoko Santoso, kepada DPR. Terkait itu, pada pekan depan parlemen akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan calon panglima TNI tersebut.
Laksamana TNI Agus Suhartono mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan diri sebagai calon panglima TNI. "Terkait itu, saya telah mempersiapkan diri untuk menghadapi uji kelayakan dan kepatutan oleh DPR," katanya.
Berdasar jadwal panitia serah terima jabatan panglima TNI, Presiden akan melantik Panglima TNI yang baru pada 29 September 2010. Setelah dilantik oleh Presiden, Panglima TNI terpilih akan menerima tongkat komando dari Panglima TNI lama pada 2 Oktober 2010.
Sumber: KOMPAS
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment