TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepolisian Australia memberi bantuan alat pengintai laut dan darat serta alat transportasi patroli laut. Bantuan peralatan senilai AUS $ 20 juta itu diberikan Kepolisian Australia dalam beberapa unit dan secara bertahap, tergantung masa penyelesaian pembuatan kapal dan alat pengintai tersebut.
Namun Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi tidak mejelaskan jumlah peralatan dan waktu pemberiannya. "Tapi perlengkapan ini masih jauh dari memadai. Karena geografi Indonesia sangat luas," kata Ito, Selasa (31/8).
Rencananya, alat pemindai dan kapal patroli itu akan dikerahkan di tempat yang sulit untuk melihat dalam kegelapan atau untuk memindai di laut perbatasan, seperti Selat Sumatera dan daerah Nusa Tenggara Timur. "Nantinya kami akan bekerjasama dengan TNI untuk menjaga perairan Indonesia," ujarnya.
Mengenai alasan Kepolisian Australia memberi bantuan tersebut, kata Ito, karena Pemerintah Australia menghargai usaha Kepolisian Indonesia yang dianggap berhasil mengungkap kasus teroris dan penyelundupan orang. "Kepolisian Indonesia dinilai termasuk yang paling baik," kata dia.
Sumber: TEMPO
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment