ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Tuesday, March 15, 2011 | 3:09 PM | 0 Comments

    Komitmen Bersama Dalam Pengembangan Kapal Perang



    Kementerian Riset dan Teknologi memprakarsai lahirnya sebuah komitmen dalam bingkai konsorsium pengembangan Kapal Perang. Dengan dukungan dari Kementerian pertahanan dan TNI AL, telah diselenggarakan diskusi untuk membangun sinergi antara lembaga kebijakan, Lembaga penelitian dan akademisi, industri serta pihak user di Kapal Perang Republik Indonesia (KRI Diponegoro).

    Diskusi yang dihadiri oleh Asdep Produktivitas iptek Strategis (Kementerian Riset dan Teknologi), Kementerian Pertahanan, BPPT, Nasdec (National Ship Desain Center) – ITS, PENS, ITB, Ka Div Teknologi PT PAL, Dirut PT Dumas, Dirut PT Terafulk dan Komandan KRI Diponegoro serta Asisten Operasi Panglima Armada Timur –TNI AL menghasilkan sebuah pernyataan bahwa dengan seluruh kekuatan komponen bangsa, layak kalau Kapal Perang dibangun di Indonesia. Sebagai industri Utama PT PAL akan didukung oleh seluruh potensi dalam negeri, yaitu : BPPT, Nasdec ITS, PT Dumas dan PT Terafulk dalam pembangunan konstruksi kapal serta PT LEN, PENS-ITS dan ITB dalam pengembangan CMS.

    Komitmen itu terbangun setelah tim melakukan diskusi dengan pihak Komandan angkatan laut dan Asisten operasi Panglima Armatim serta melakukan kunjungan ke dalam KRI Dipenegoro – Sigma Class buatan Damen Schalde Nabal Shipbuilding. Kunjungan dilakukan baik untuk mengamati konstruksi Kapal Perang maupun Sistem Manajemen Kombat.

    Diharapkan konsorsium yang ada dapat berkontribusi baik dalam mendukung proyek pengembangan Kapal Perang Kementerian Pertahanan/ TNI AL maupun dalam proses updating dan maintenance Kapal Perang yang telah ada.

    Sumber: RISTEK

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.