ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Thursday, May 6, 2010 | 7:59 PM | 0 Comments

    Kapal Perang Rusia Bebaskan Tanker


    NAIROBI, KOMPAS.com - Kapal tempur Rusia telah membebaskan kapal tanker berbendera Liberia yang dibajak perompak Somalia, demikian dikatakan Angkatan Laut Uni Eropa, Kamis (6/5/2010).

    Jurubicara Angkatan Laut Uni Eropa, John Harbour mengatakan kapal tempur Rusia, Marshal Shaposhidov, dilaporkan sedang berlayar berkecepatan tinggi menuju ke posisi pembajakan.

    "Pada pagi hari, Marshal Shaposhnikov tiba di posisi tanker minyak Moscow University dan mengirim satu helikopter untuk menyelidiki. Helikopter tersebut sempat ditembak oleh pembajak yang menahan kapal tanker itu," kata Harbour.

    Kapal tanker berbendera Liberia yang dioperasikan warga Rusia itu dibajak sekitar 350 mil laut dari Socatra.

    Dilaporkan, para awak mengunci diri mereka di dalam ruang kemudi dan satu pesawat patroli maritim sempat mengontak para awak beberapa jam kemudian untuk mengkonfirmasi keselamatan mereka.

    "Angkatan Laut Uni Eropa di kawasan itu menawarkan bantuan kepada kapal Rusia itu dan pesawat patroli maritim Angkatan Laut Uni Eropa membuat tanda peringatan untuk bantuan operasi," kata Harbour.

    Ia mengatakan kapal perang Rusia, yang telah mengetahui para awak telah berada dalam keadaan aman di ruang terkunci, pun melepaskan tembakan kepada para pembajak.

    "Sesaat kemudian, kapal tempur Rusia itu berhasil merapat ke kapal tanker tersebut, menangkap semua perompak dan membebaskan para awak. Semua awak selamat dan dalam kondisi sehat," katanya.

    Serangan-serangan perompak di lepas pantai Somalia masih terus berlangsung kendati sejumlah kapal tempur Angkatan Laut NATO, Uni Eropa, Rusia, China dan Korea Utara dikerahkan ke kawasan itu untuk melindungi kapal-kapal di salah satu kawasan pelayaran tersibuk di dunia itu.

    Sumber: KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.