ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, May 5, 2010 | 3:03 PM | 0 Comments

    TNI AL Jaga Sungai Musi dari Pemburu Harta Karun


    PALEMBANG--MI: Maraknya aksi perburuan harta karun di sejumlah wilayah Indonesia membuat Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Palembang melakukan pengawasan khusus di wilayah perairan Sungai Musi, Sumatra Utara.

    Aksi perburuan harta karun di sungai Musi sebelumnya pernah dilakukan terkait adanya isu ditemukan benda-benda peninggalan kerajaan Sriwijaya, seperti guci, patung, serta keramik. Pemerintah Kota Palembang kemudian mengeluarkan aturan yang melarang perburuan harta karun di Sungai Musi.

    Eko Wahjono, Komandan Pangkalan Angkatan Laut Palembang mengatakan pihaknya saat ini masih mendatang lokasi di Sungai Musi yang diperkirakan terdapat harta karun. "Saat ini kita masih meminta keterangan berbagai pihak untuk mencari tahu titik-titik sepanjang sungai Musi yang diperkirakan berisi harta karun," ujar Eko, Rabu (5/5).

    Dikatakan Eko keberadaan titik-titik harta karun sangat penting sehingga tidak terjadi kecolongan seperti selama ini, jika hal ini masih juga terjadi maka pihaknya tidak akan segan-segan akan melakukan tindakan sesuai dengan proses hukum yang berlaku. "Kita akan tindak semua aksi perburuan harta karun di wilayah perairan sungai Musi," katanya.

    Dijelaskannya keberadaan harta karun merupakan benda cagar budaya yang telah mendapat perlindungan dari undang-undang. Dalam pengamanan ini TNI AL akan menggunakan berbagai peraralatan yang dimiliki termasuk combat boat.

    "Untuk melakukan pengawasan ini kita lakukan hingga ke Selat Bangka, kalau terjadi pencurian dirasakan cukup dengan kapal berkecapatan 40 knot," jelasnya.

    Kepala Arkeologi Kota Palembang, Retno Purwanti mengatakan aksi perburuan harta karun di Sungai Musi sudah terjadi sejak 1970-an. Namun ia mengaku hingga kini belum pernah mengetahui harta karun apa saja yang telah ditemukan para pemburu harta karun. "Kita memang tidak memungkirinya aksi pemburuan harta karun di sungai Musi memang sangat banyak terjadi," ujarnya.

    Sumber: MEDIA INDONESIA

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.